Humuntal Rumapea Terpilih Sebagai Rektor Universitas Methodist Indonesia

Humuntal Rumapea Terpilih Sebagai Rektor Universitas Methodist Indonesia
Doktor Humuntal Rumapea MKom (kelima dari kiri) foto bersama dengan senat usai Pemilihan Rektor UMI pada rapat senat di Aula Rapat Senat UMI di Jalan Hang Tuah (Kampus I) Medan. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Doktor Humuntal Rumapea MKom terpilih sebagai Rektor Universitas Methodist Indonesia (UMI) setelah menang telak atau mutlak pada pemilihan Rektor Universitas Methodist Indonesia (UMI) periode 2023-2027 yang berlangsung, Selasa (4/4/2023). Dari tiga calon rektor, Humuntal Rumapea yang juga Rektor UMI periode 2019-2023 itu meraih 17 suara dari 18 suara anggota senat yang berhak memilih.

Pemilihan rektor pada rapat senat dipimpin Sekretaris Senat Roni Jhonson Simamora ST MCs dan anggota senat Dr Darwis Manalu Mkom MM berlangsung dengan pemungutan suara menggunakan kertas suara tersebut dilaksanakan di Aula Ruang Rapat Senat UMI di Jalan Hang Tuah (Kampus I) Medan. Calon rektor lainnya Marlyna I Hutapea SKom Mkom meraih satu suara dan Dr Siti Normi SE MSi tidak hadir.

Darwis Manalu didampingi anggota senat lainnya Prof Dr Himpun Panggabean MHum, mengatakan pemilihan rektor UMI sudah sesuai dengan rangkaian atau tahapan Pemilihan Rektor dan persetujuan dari Pengurus Yayasan dengan surat No 1467/B/I.3/YP GMI Wilayah. I/2023.

Kemudian sesuai statuta UMI Tahun 2022 antara lain yang menyebutkan tiga bulan sebelum berakhir masa jabatan rektor maka dilakukan pembentukan panitia penjaring pada Februari 2023 terdiri dari ketua, sekretaris dan anggota.

Panitia penjaring mempersiapkan instrumen yang diperlukan untuk kebutuhan sosialisasi termasuk persyaratan calon rektor, mengumumkan atau mensosialisasikan di lingkungan kampus, yayasan dan di kantor dosen. Persyaratan calon rektor ditetapkan melalui rapat senat, dan para calon rektor mendapat rekomendasi dari pengurus Yayasan Pendidikan Gereja Methodist Indonesia (YP GMI) Wilayah I.

Menurut Darwis pendafataran calon rektor berlangsung satu bulan mulai dari tanggal 25 Februari – 24 Maret 2023. Selanjutnya, panitia melakukan verifikasi dan validasi data dan dokumen calon rektor tanggal 25 Maret 2023. Selanjutnya, dibawa ke rapat senat untuk ditetapkan calon pada tanggal 28 Maret 2023 yakni Marlyna I Hutapea SKom Mkom, Dr Siti Normi SE MSi dan Dr Humuntal Rumapea MKom.

Kemudian, kata Darwis, ditetapkan mekanisme pemilihan sesuai statuta dan menetapkan tanggal pemilihan yakni 4 April 2023.

“Pada hari ini 4 April 2023 dilakukan pemilihan rektor di rapat senat yang dimulai pengesahan jumlah pemilih yakni 23 orang dan dihadiri 18 orang, pemaparan visi dan misi dari calon rektor, tanya jawab antara calon rektor dengan senat,” jelas Darwis Manalu.

Pada rapat senat itu dilakukan proses pemungutan suara menggunakan kertas suara dan dilanjutkan proses penghitungan suara dengan hasil 17 suara untuk calon Dr Humuntal Rumapea, Nurlyna I Hutapea satu suara dan Siti Normi tidak hadir. Kemudian, dalam rapat senat dilakukan pengesahan dan dilanjutkan penyampaian hasil pemilihan rektor pada rapat senat akan disampaikan ke pengurus YP GMI Wilayah I.

Darwis Manalu menjelaskan rapat senat pada pemilihan rektor tersebut seharusnya diikuti 23 peserta, tapi yang hadir 18 orang dan lima orang menyatakan tidak hadir dengan membuat surat pernyataan. Peserta yang hadir tersebut tiga diantaranya adalah guru besar UMI yakni Prof Dr Hadyanto Lim, Prof Dr Milisi Sembiring dan Prof Dr Himpun Panggabean MHum.

(REL/BR)

Baca Juga

Rekomendasi