Seorang warga masyarakat mengecek instalasi listrik saat akan melakukan mudik Lebaran 2023 ke kampung halaman. (ANTARA/HO-Humas PLN UID Sumut)
Analisadaily.com, Medan - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara mengimbau masyarakat mengecek instalasi listrik sebelum mudik Lebaran 2023, guna menjgantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Agar mudik terasa nyaman saat rumah yang ditinggalkan dalam waktu lama dalam kondisi aman.
"Para pemudik perlu memastikan keamanan kelistrikan agar terhindar dari arus pendek yang bisa mengakibatkan kebakaran," kata General Manajer PLN UID Sumut Awaluddin Hafid dilansir dari Antara, Senin (17/4).
Awaluddin juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di Sumatera Utara untuk memastikan kembali tidak ada peralatan elektronik yang tersambung saat akan ditinggalkan mudik Lebaran.
"Tahun ini akan banyak masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran baik mudik antar kabupaten bahkan ada juga yang keluar provinsi. Sebelum melaksanakan mudik Lebaran, pastikan kondisi rumah dalam keadaan yang aman," ucapnya.
Ia menyarankan lakukan beberapa tips sederhana sebelum melakukan mudik Lebaran, yakni pastikan peralatan elektronik dan instalasi dalam keadaan baik dan sesuai dengan ketentuan. Matikan aliran listrik yang tidak terpakai dengan mencabut semua peralatan elektronik.
Hidupkan lampu penerangan seperlunya demi keamanan rumah yang ditinggalkan.
"Melakukan pengisian token bagi pelanggan prabayar dan pembayaran listrik sebelum tanggal 20 bagi pelanggan pascabayar agar terhindar dari pemutusan listrik akibat keterlambatan pembayaran," katanya.
Awaluddin menjelaskan, dalam momen Lebaran tahun 2023, PLN telah menetapkan siaga kelistrikan mulai tanggal 10 April hingga 02 Mei 2023.
Untuk memastikan kondisi kelistrikan dalam keadaan aman, PLN telah mempersiapkan 2.994 personel yang akan stand by selama 24 jam.
"Sebanyak 291 personel merupakan pegawai PLN dan 2.703 orang lainnya tenaga alih daya dan mitra kerja. PLN juga mempersiapkan peralatan pendukung sebanyak 187 unit, kendaraan pendukung lainnya sebanyak 378 unit dan material dalam jumlah yang cukup," ujarnya.
General Manajer menambahkan PLN juga telah mempersiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 10 titik di Sumatera Utara dan dapat di akses melalui aplikasi PLN Mobile bagi pemudik yang menggunakan kendaraan listrik.
"Kini layanan PLN sudah semakin mudah. Cukup dalam satu genggaman masyarakat dapat menikmati layanan PLN kapanpun dan dimanapun," kata Awaluddin.
(CSP)
