"Hari ini, Kamis (11/5) baru dua parpol yang mendaftar ke KPU Asahan untuk mengajukan Bacalegnya pada pemilu 2024," kata Hidayat, sembari mengatakan dokumen dari kedua parpol tersebut dinyatakan lengkap dan diterima.

Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Asahan, Rosmansyah mengatakan, dalam pendaftaran ada 2 hal yang disampaikan, dengan melibatkan etnis dan kebudayaan hadir di KPU Kabupaten Asahan.

"Pertama kita sampaikan kepada masyarakat Asahan bahwa Pemilu ini adalah pesta rakyat. Namanya pesta tempat kebahagiaan, suka cita, yang diwakili kebudayaan yang ada di Indonesia, khususnya Kabupaten Asahan. Bukan tempat kita berperang maupun saling caci maki, itulah yang kami sampaikan dengan menghadirkan etnis dengan memakai baju adat dan budaya," kata Rosmansyah usai mendaftar.

Lebih lanjut dia mengatakan, yang kedua pihaknya ingin menyampaikan bahwa dengan kehadiran adat istiadat di Kantor KPU Asahan, semangat Trisakti Bung Karno berkepribadian dalam budaya ingin ditonjolkan bahwa apapun yang akan dilakukan, balutan kebudayaan merupakan bagian dari keniscayaan yang harus dipertahankan menjadi jati diri bangsa.

Disinggung mengenai jumlah Bacaleg yang didaftarkan ke KPU Asahan, Rosmansyah menjelaskan, ada 45 orang Baceleg yang didaftarkan dari 7 daerah pemilihan. "Semua incumbent dari PDI Perjuangan maju dan kita calon kembali. Untuk target yang harus diperoleh yakni pada pemilihan umum 2024 ada 10 kursi dari 45 kursi," katanya.

(ARI/RZD)