“Mari kita sama-sama berdoa agar Indonesia, khususnya Kota Tebingtinggi jauh dari marabahaya,” kata Penjabat Wali Kota Tebingtinggi, Muhammad Dimiyathi, saat menghadiri perayaan Pasakah.

"Melihat tema dan sub tema, benar kita saat ini harus merasa takut melihat kondisi cuaca yang semakin panas. Rasa kebimbangan, perbedaan pendapat dengan kebhinekaan merupakan kekayaan kita. Sebagaimana saat ini, dari berbagai gereja berkumpul melakukan perayaan Paskah," sambungnya.

Ia mengharapkan, agar Pdt Krismas Imanta Barus yang menyampaikan khotbah dapat memberikan pesan-pesan yang menyejukkan bagi jemaat yang memadati convention Balai Kartini.

Kapolres Tebingtinggi, AKBP Andreas Luhut Jaya Tampubolon, meminta semangat Paskah jangan hanya sebatas perayaan saja. Namun, harus dapat mengilhami pengorbanan Yesus Kristus menebus dosa umat manusia di kayu salib.

Dia juga mengapresiasi Pemko Tebingtinggi dalam memfasilitasi kegiatan hari besar umat Kristiani.

Wakil Ketua DPRD Tebingtinggi, Iman Irdian Saragih, mengajak umat Kristiani untuk tetap menjaga kerukunan umat beragama di Kota Tebingtinggi.

“Kedepan, perayaan hari besar umat Kristiani harus dibuat lebih meriah lagi,”pinta Iman.

Ketua BKAG Kota Tebingtinggi, Pdt Tohap Eben Ezer Purba, mengatakan perayaan Paskah bertujuan untuk menyatukan umat Kristiani dalam menghadapi rasa ketakutan dalam segala hal. Melalui Paskah, umat Kristiani dapat bangkit dan bisa meninggalkan kemerosotan dan ketakutan yang dihadapi para jemaat.

“Apresiasi terhadap Penjabat Wali Kota yang selalu hadir dalam setiap kegiatan hari besar umut Kristiani. Pemerintah dan warga seiring berjalan bersama, dalam mewujudkan pembangunan di Kota Tebingtinggi,” kata Tohap.

(CHA/CSP)