Kesempatan itu menjadi peluang pasar bagi produsen. Apalagi, menurut Public Relations OPPO Indonesia, Baskoro Adiwiyono, market Medan bahkan Sumut secara umum tercatat punya pasar untuk produk gadget pintar kelas premium.

Untuk memperkuat pasar, Baskoro mengatakan pihaknya menghadirkan teknologi terbaru yang mendukung harapan pengguna di Sumut untuk gadget lipat lebih produktif melalui Find N2 Flip.

“Perangkat ini resmi hadir di Indonesia pada 10 Mei 2023 lalu dan merupakan gadget lipat pertama kami di Indonesia, sekaligus merupakan smartphone flagship pertama yang diproduksi di pabrik dalam negeri,” katanya, Selasa (16/5).

Gadget ini memiliki berbagai keunggulan, seperti teknologi engsel yang terbaru New Generation Flexion Hinge dengan perkiraan bisa dipergunakan lebih dari 400.000 kali lipat buka. Dengan asumsi pengunaan sampai 100 kali buka lipat sehari, ensel tersebut mampu bertahan lebih dari 10 tahun.

Baskoro juga mengatakan, gadget ini menawarkan desain compact, fleksibel, dan tanpa celah engsel ketika ditutup, sehingga meminimalisir masuknya debu. Hal tersebut sekaligus menghadirkan pengalaman layar utama yang halus, menghilangkan kecemasan pengguna terhadap ketahanan maupun kenyamanan memaksimalkan sebuah perangkat lipat.

"Selain itu, layar depan yang terluas di kategorinya, daya tahan baterai yang mumpuni, hingga kamera profesional hasil kerja sama dengan Hasselblad," tambahnya.

Selain itu, ada sebuah kelebihan teknologi New Generation Flexion Hinge adalah memungkinkan perangkat tampil dengan layar dengan bekas lipatan paling dangkal pertama kalinya pada perangkat lipat di Indonesia.

Untuk lebih mengenalkan inovasi teknologi terbaru sekaligus mendekatkan diri dengan para pengguna, menurut Baskoro, pihaknya menghadirkan perangkat ini di Medan sejak 15 Mei 2023 hingga pertengahan Juni mendatang di atrium Plaza Medan Fair.

“Kami tidak sabar memperkenalkan perangkat kepada konsumen premium Indonesia,” pungkasnya.

(JW/RZD)