Beijing Tingkatkan Peringatan Cauca Panas di Level Tertinggi

Beijing Tingkatkan Peringatan Cauca Panas di Level Tertinggi
Para wanita melindungi diri dari sinar matahari saat mereka berjalan melintasi alun-alun di kompleks perbelanjaan dan perkantoran pada hari yang panas di luar musimnya di Beijing, Rabu, 7 Juni 2023. (AP/Mark Schiefelbein)

Analisadaily.com, Beijing - Beijing meningkatkan peringatannya untuk cuaca panas menjadi "merah", yang tertinggi dalam sistem peringatan kode warna dengan banyak bagian dari ibu kota China terpanggang dalam suhu hingga 40 derajat Celcius.

Menurut Observatorium Meteorologi Kota Beijing, suhu resmi ibu kota, yang diukur dari observatorium pinggiran selatan, mencapai 40 derajat Celcius tepat setelah pukul 13.30 pada hari Jumat (23/6),

"Ini adalah pertama kalinya sejak berdirinya observatorium bahwa ada suhu tinggi lebih dari 40 derajat Celcius selama dua hari berturut-turut," kata Kepala prakiraan Observatorium Meteorologi Kota, Zhang Yingxin dalam konferensi pers dilansir dari Reuters dan Channel News Asia.

Observatorium ini didirikan pada tahun 1951. Pada hari Kamis (22/6), suhu maksimum di kota berpenduduk hampir 22 juta orang itu menembus 41 derajat Celcius dan memecahkan rekor hari terpanas di bulan Juni.

Stasiun cuaca di pinggiran selatannya, yang dianggap sebagai pengukur utama Beijing, mencatat 41,1 derajat Celcius pada sore hari. Suhu tertinggi bulan Juni sebelumnya tercatat pada 10 Juni 1961, ketika merkuri mencapai 40,6 derajat Celcius .

Maksimum harian yang dicatat pada hari Kamis adalah yang tertinggi kedua dalam sejarah kota itu, tepat di bawah 41,9 derajat Celcius yang dicatat oleh Beijing pada 24 Juli 1999.

China memiliki sistem peringatan cuaca empat tingkat, dengan merah yang paling parah, diikuti oleh oranye, kuning dan biru. Peringatan merah menunjukkan suhu akan naik di atas 40 derajat Celcius dalam waktu 24 jam.

Administrasi Meteorologi China mengatakan pada hari Kamis bahwa suhu tinggi diperkirakan akan bertahan di sebagian besar wilayah utara negara itu selama delapan hingga sepuluh hari ke depan.

Pemantauan dan peringatan suhu tinggi akan berlanjut secara bergulir di tempat-tempat termasuk Beijing, Tianjin, Hebei, Shandong, Henan, dan Mongolia Dalam, tambahnya.

Di Tianjin, kota pelabuhan China utara dengan populasi lebih dari 13 juta, suhu Kamis mencapai 41,2 derajat Celcius , memecahkan rekor lokal.

Otoritas setempat pada hari Jumat memperingatkan periode suhu tinggi yang berkepanjangan dapat berdampak pada kesehatan, termasuk peningkatan risiko stroke, dan menyarankan orang untuk minum setidaknya 1,5L air setiap hari dan membatasi waktu mereka di luar ruangan.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi