Paul McCartney (Aceshowbiz/Instagram)
Analisadaily.com, London - Sir Paul McCartney menyatakan film modern adalah "sampah". Legenda The Beatles ini menyampaikan penilaiannya terhadap industri perfilman saat berbincang dengan aktor Stanley Tucci di London pada Kamis (29/6), untuk mempromosikan pameran barunya di National Portrait Gallery. Dia juga menyatakan belum banyak film yang menarik untuk membujuknya ke bioskop.
"Ada banyak film sampah akhir-akhir ini. Mereka menggebrak dan tidak terlalu bagus. Itulah kebenarannya," sebelum mengakui ada beberapa rilis bagus dan ada satu blockbuster tertentu yang dia ditemukan menghibur, yang merupakan konsep ulang tahun 2021 dari novel Frank Herbert "Dune".
"Beberapa yang bagus. 'Dune' bagus. Saya suka 'Dune'!," ucapnya selama obrolan untuk merayakan peluncuran "Paul McCartney, Photographs 1963–64: Eyes of the Storm".
Rocker veteran itu juga berbicara tentang perjalanan pertama The Beatles ke Amerika pada tahun 1964 yang terjadi hanya beberapa bulan setelah pembunuhan Presiden John F. Kennedy pada November 1963.
McCartney berkata dia merasa band ini mampu mengangkat semangat orang-orang selama mereka berada di AS.
"Itu adalah salah satu hal besar bagi kami. Kami merasa seperti seluruh dunia merasakannya. Kami benar-benar merasakannya, tapi kemudian, beberapa bulan setelah itu kami pergi ke Amerika. Kami, tanpa sengaja, mengangkat orang," sambungnya dilansir dari Aceshowbiz, Sabtu (1/7).
Beberapa gambar yang diambil selama perjalanan telah masuk ke pamerannya dan McCartney merenungkan keputusan untuk mendokumentasikan waktu band di AS.
"Kami berempat mendapatkan kamera dan mulai menikmati pengambilan gambar dari apa yang terjadi di sekitar kita. Hal yang menyenangkan adalah, saya menyadari mereka semua sangat akrab karena fotografer pers tidak bisa datang ke sini," tambahnya.
(CSP)