Ilustrasi (Antarasumsel.com)
Analisadaily.com, Warsawa - Polandia menangkap lagi seorang anggota jaringan mata-mata Rusia sehingga jumlah orang yang diselidiki bertambah menjadi 15 orang, kata Menteri Dalam Negeri Mariusz Kaminski pada Senin (10/7).
Dilansir dari Antara, mengutip Reuters, negara yang telah menjadi pusat pemasokan senjata Barat untuk Ukraina itu menjadi target utama mata-mata Rusia. Polandia menuding Rusia berupaya mendestabilisasi mereka.
"Badan Keamanan Internal kembali menangkap anggota jaringan mata-mata yang bekerja untuk badan intelijen Rusia," kata Kaminski dalam Twitter.
"Tersangka terus mengawasi fasilitas militer dan pelabuhan. Dia secara sistematis dibayar oleh Rusia."
Kedutaan Besar Rusia di Warsawa enggan mengomentari masalah ini.
Bulan lalu Polandia menangkap seorang pemain hoki es profesional Rusia lantaran diduga melakukan kegiatan mata-mata.
Sebelum itu pada Maret Polandia juga berhasil membongkar jaringan spionase Rusia dan menahan sembilan orang yang diduga sedang mempersiapkan aksi sabotase dan memantau rute kereta api tujuan Ukraina.
Bulan berikutnya Polandia menyatakan akan memperkenalkan zona ekslusif 200 meter di sekitar terminal Swinoujscie Liquefied Natural Gas (LNG) karena khawatir oleh spionase Rusia.
(RZD)