UMSU Silaturahmi dengan 28 Mahasiswa Internasional (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Lembaga Kerja Sama dan Urusan Internasional Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menggelar silaturrahim dengan 28 mahasiswa internasional asal Thailand, Malaysia, dan Kamboja, yang menimba ilmu di sejumlah fakultas.
Silaturrahim yang berlangsung di kampus utama, Jalan M Basri, Kota Medan, dilakukan untuk membangun pemahaman yang lebih baik di samping untuk mendapatkan feedback dari proses perkuliahan mereka di UMSU.
Acara dihadiri Rektor, Prof Agussani, yang diwakili Wakil Rektor III, Rudianto, Ketua LKUI, Rafieqah Nalar Rizky, Sekertaris BIPA, Cut Novita Srikandi, dan para Wakil Dekan III di lingkungan UMSU.
Acara silaturrahim dimeriahkan penyajian makanan khas Thailand dan Kamboja. Sebelum menikmati makanan khas asal negara peserta silaturrahim, para mahasiswa Asal Thailand dan Kamboja mempresentasikan menu yang telah disiapkan untuk disantap. Makanan khas Thailand dan Kamboja itu dikemas sendiri oleh mahasiswa.
Acara makin riuh saat mahasiswa internasional untuk mendemonstrasikan kemampuan Berbahasa Indonesia denga baca puisi dan pantun. Para mahasiswa juga diminta mengenalkan diri dengan bahasa asal negara dan Bahasa Indonesia.
Rudianto menjelaskan, keberadaan mahasiswa asing di UMSU merupakan bagian program internasionalisasi. Ada dua lembaga yang disiapkan untuk menjaring mahasiswa internasional yakni Office of International Affair Coorporation (LKUI) dan Lembaga Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing(BIPA).
Menurut Rudianto, sejauh ini minat calon mahasiswa asing untuk kuliah di UMSU sangat besar. UMSU sendiri masih fokus pada kawasan Asia Tenggara.
“Kita sedang mempersiapkan kemampuan UMSU untuk dapat menerima mahasiswa asing dalam jumlah yang lebih besar. Selain menerima mahasiswa asing belajar di kampus, UMSU juga mengirim puluhan mahasiswanya belajar di beberapa kampus di luar negeri melalui program internastional credit transfer dan Indonesian International Student Mobility Award yang merupakan bagian merdeka belajar kampus merdeka serta kerjasana internasional,” katanya, Jumat (14/7).
Dari 28 mahasiswa asing yang terdaftar di UMSU, dua diantaranya, telah diwisuda pekan lalu yakni atas nama Asuenah Yusoh dan Nadia Niyom. Keduanya mahasiswa asal Thailand yang menyelesaikan studi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Prodi Bahasa Inggris. Sisanya 26 orang lainnya masih mengikuti proses perkuliahan, yakni 16 mahasiswa berasal dari Thailand, 8 orang asal Kamboja dan 2 dari Malaysia.
Mereka kuliah di beberapa fakultas seperti Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Agama Islam (FAI), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Teknik (FT) dan Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (FIKTI).
Pada akhir pertemuan sialturrahim itu, Wakil Rektor III Rudianto berpesan agar mahasiswa asing itu dapat memanfaatkan seluruh program yang ada di UMSU dengan baik, seperti BIPA, MBKM, sampai kegiatan di Unit Kegiatan Mahasiswa. Para mahasiswa asing didorong untuk berpartisipasi aktif ikut mengejar prestasi melalui kegiatan kreatifitas disamping mengejar prestasi akademik.
"Kami juga membuka peluang bagi mahasiswa internasional untuk melanjutkan kuliah di program magister UMSU," ungkap Rudianto.
Ketua LKUI, Rafieqah Nalar Rizky mengungkapkan, para mahasiswa internasional sudah mengalami banyak kemajuan secara akademik karena sudah dapat mengikuti perkuliahan dengan lancar dan bersosialisasi dengan teman2 mereka di kelas.
"Terima kasih saya ucapkan kepada pimpinan fakultas yang telah banyak membantu mahasiswa asing dalam proses perkuliahan selama ini," katanya.
Lebih lanjut dia berharap, kedepannya para mahasiswa internasional dapat menjadi tangan kanan UMSU untuk memperkenalkan kampus ke negara asal pada teman, saudara, kerabat. Harapannya akan semakin banyak lagi mahasiswa asing yang berkuliah di UMSU baik itu dengan skema beasiswa ataupun reguler.
(REL/RZD)