Ir. H. Wahyu Adiartono, MBA. PhD., selaku Direktur LSP Profesional Migas Indonesia saat menjadi narasumber dalam Workshosp LSP USU. (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan Workshop Pembuatan Perangkat Asesmen Validasi & Uji Coba Perangkat Asesmen sebagai persyaratan pendirian Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) USU di Ruang Rapat Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) USU selama enam hari, Senin-Sabtu (24-29/07/2023).
Panitia Kerja Pembentukan LSP USU, Dr. Tetty Yuliaty SE., M.Si, menjelaskan kegiatan ini merupakan pelatihan bagi Calon Asessor LSP USU yang akan merancang perangkat Uji Kompetensi Sertifikasi di LSP USU nantinya.
“Seminggu ini kita pelatihan membuat perangkatnya seperti apa, bentuk soalnya seperti apa, dan metodenya seperti apa,” jelasnya.
Dr. Tetty Yuliaty berharap dengan dibentuknya LSP USU, semakin mempermudah mahasiswa USU dalam mendapatkan pekerjaan sehingga dapat meningkatkan mutu USU. Kegiatan ini mempunyai 7 skema yang di antaranya adalah Pelayanan Pelanggan, Digital Marketing, dan Teknisi Laboratorium.
“Dengan adanya LSP, kompetensi lulusan USU cepat diterima kerja, dan kalaupun mereka tidak bekerja mereka bisa membuat bisnis sendiri,” ungkapnya.
Ir. H. Wahyu Adiartono, MBA. PhD., selaku Direktur LSP Profesional Migas Indonesia mengatakan, kegiatan ini penting dilaksanakan agar setiap bidang dapat berdiskusi dan mengikuti aturan yang ada.
“Karena ada aturan-aturan yang harus diikuti dalam membuat dokumen yang sekarang sedang disusun ini,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, ia menyebutkan kegiatan yang terbagi atas tahapan menyusun, memvalidasi, dan menguji ini diharapkan dapat menciptakan calon penguji-penguji LSP USU yang berkualitas serta dapat membuat materi uji kompetensi sendiri.
“Sehingga nanti lembaga sertifikasi profesi USU itu memiliki penguji-penguji yang jumlahnya cukup dan berkualitas,” ujarnya.
(BR)