UMSU Ciptakan Multimedia Interaktif untuk Kembangkan Pengajaran Bahasa Indonesia (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melaksanakan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM). Kegiatan ini bermitra dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tritech Informatika Medan.
Hadir dalam kegiatan tersebut dibuka Dekan FKIP UMSU, Syamsuyurnita, yang juga sebagai penyelenggara kegiatan dalam tim PKM ini. Selain itu, Muhammad Isman, sebagai ketua tim dan Nadra Amalia, sebagai anggota tim.
Acara tersebut berlangsung di Gedung SMK Tritech Informatika Medan, Jalan Bhayangkara. Kegiatan itu mengangkat tema “Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis TPACK bagi Guru-Guru Bahasa Indonesia di SMK Tritech Informatika Medan”.
Untuk diketahui acara tersebut diikuti oleh 7 orang peserta dari guru-guru Bahasa Indonesia di sekolah tersebut. Kegiatan ini dimulai setelah Salat Zuhur dengan moderator Wirda selaku mahasiswa dari relawan perpustakaan UMSU.
Dekan FKIP UMSU, Syamsuyurnita, mengucapkan banyak terima kasih karena telah bersedia bermitra pada kegiatan PKM ini. Kegiatan ini sangat penting dilakukan guna menumbuhkembangkan kemampuan guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, serta meringankan cara mengajar guru agar lebih efisien dan efektif.
“Sehingga waktu yang terbatas dalam pembelajaran Kurikulum Merdeka saat ini, sangat mengutamakan kemampuan guru dan siswa untuk lebih kreatif dalam pembelajaran yang berkemajuan,” katanya, dalam keterangan diperoleh Senin (21/8).
Selanjutnya kegiatan dimulai dengan sangat antusias. Pada pertengahan kegiatan, seorang guru bertanya peran penting multimedia interaktif ini jika digunakan di ruangan kelas.
Tim penyelenggara menjawab bahwa multimedia interaktif ini sangat efisien dan mudah digunakan. Mudahnya multimedia interaktif ini digunakan tanpa mengandalkan internet. Selain itu, multimedia ini juga dapat digunakan di rumah oleh siswa. Sehingga siswa dapat lebih konsentrasi jika belajar di rumah melanjutkan pembelajaran yang sebelumnya di kelas.
Begitupun, multimedia interaktif ini tentunya di desain dengan berbagai aplikasi komputer yang memang bertemakan warna dan puzzle untuk menarik perhatian dan semangat para siswa untuk belajar Bahasa Indonesia.
Sebelumnya, kesan negatif siswa dalam belajar Bahasa Indonesia rata-rata mereka bosan dan jenuh serta tidak bergairah ketika belajar, apalagi di waktu jam terakhir di sekolah.
Hal itu tentunya sangat membosankan dan Lelah dan rasa kantuk pada siswa sering terjadi. Kesan negatif ini tentunya perlu diperbaiki dan dikurangi pada pengajaran yang dialami oleh setiap guru-guru Bahasa Indonesia. Maka dari itu, perlunya inovasi dalam menyikapi setiap persoalan.
Melalui multimedia interaktif ini, persoalan dalam pembelajaran bahasa Indonesia dapat dtingkatkan dan tingkat keberhasilan dalam mengajarkan setiap materi pada pembelajaran Bahasa Indonesia semakin meningkat dan semakin kreatif juga inovatif.
Multimedia interaktif ini berangkat dari sebuah ide untuk para guru agar menyampaikan pengajaran khususnya materi sastra novel remaja. Tentunya untuk membaca novel membutuhkan waktu yang sangat lama, sehingga waktu yang sudah ditentukan oleh kurikulum tidak cukup untuk melampaui materi novel remaja ini agar cukup dipahami oleh para siswa.
Dibutuhkan inovasi yang efisien agar mudah digunakan serta mudah dipahami oleh siswa dalam waktu yang singkat, itulah Multimedia interaktif untuk meningkatkan daya Simak siswa serta meningkatkan literasi membaca dan menulis siswa dalam menulis novel remaja. Semua itu dikemas dalam satu produk.
Walaupun pembuatan produk ini membutuhkan banyak waktu dan materi yang tidak mudah. Namun, tujuan dan fungsi utama poduk ini diciptakan berhasil digunkanan dan sangat bermanfaat untuk para guru Bahasa Indonesia.
Berawal dari riset intenal yang diselenggarakan oleh LPPM UMSU. Penelitian multimedia interaktif ini berhasil didanai dan telah diuji coba oleh para dosen FKIP UMSU yang profesional dibidangnya. Setelah peneltiian ini berhasil maka pengembangan multimedia intetaktif ini resmi disebarluaskan di seluruh sekolah di Kota Medan melalui PKM UMSU.
(REL/RZD)