Penataan Kota Lubukpakam dan kawasan sekitarnya terus dibenahi (Analisadaily/Amirul Khair)
Analisadaily.com, Lubukpakam - Inovasi Camat Lubukpakam Syahdin Setia Budi Pane yang menggagas “Nol Lubang No Banjir” di ibukota pusat pemerintahan Kabupaten Deliserdang itu diapresiasi positif dan dinilai sebagai bentuk komitmen konkret untuk membangun daerah itu.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Wilayah III Dinas Sumber Day Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDA BMBK) Kabupaten Deliserdang Dicky Aphanda Batubara kepada Analisadaily.com, Senin (11/9) mengaku senang dan mengapresiasi inovasi tersebut.
“Kita sudah siap untuk Lubukpakam Nol Lubang No Banjir.Wilayah pendukungnya saja kita tutup, apa lagi Kota Lubukpakam. Pokoknya kita sinkron,” ungkapnya.
Rasa senang Aphanda dikarenakan, inovasi Camat Lubukpakam ‘Nol Lubang No Banjir’ merupakan dukungan terhadap dirinya dan jajaran di UPTD Wilayah III selaku perpanjangan tangan Dinas SDA BMBK Kabupaten Deliserdang.
Inovasi “Nol Lubang No Banjir’ merupakan salah inovasi prioritas UPTD Wilayah III meliputi Kecamatan Lubukpakam, Beringin, Pantailabu, Pagamerbau dan Galang, sekaligus bentuk pengejawantahn dari moto Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) “Bekerja keras, bergerak cepat, bertindak tepat, berjiwa seni”.
Aphanda mengaku tidak risau dengan komitmen Camat Lubukpakam lewat inovasinya Lubukpakam “Nol Lubang No Banjir”. Bahkan Ia merasa ada tandem sepadan dengan semangatnya untuk membangun Deliserdang lebih baik khususnya di kawasan kerja UPTD Wilayah III.
Ketika inovasi itu direspons, tidak menjadi beban pihaknya. Justru ketika UPTD yang dipimpinnya dilibatkan dalam inovasi Camat Lubukpakam justru mempercepat kinerja mereka karena bersinergi dengan semua elemen di Kecamatan Lubukpakam dalam inovasi lainnya “Lubukpakam Rumah Kita”.
“Justru saya menemukan lawan sepadan. Cocok dengan moto kerja kami,” terang Aphanda.
Bahkan tambahnya, respons Camat Lubukpakam Syahdin Setia Budi Pane bisa menjadi gerakan inspiratif untuk bisa diikuti kecamatan lainnya sehingga secara bersama dan bersatu pembangunan dilakuan secara sinergitas yang dapat melibatkan partisipasi masyarakat sehingga lebih akseleratif.
Sebagai ibukota pusat Pemerintahan Kabupaten Deliserdang, Kecamatan Lubukpakam sangat wajar didukung insfrastruktur jalan yang baik tanpa lubang dan tanpa banjir. Lubukpakam juga menjadi potret pembangunan Deliserdang secara keseluruhan berhilir kepada daerah maju dan sejahtera.
“Kami dari UPTD Wilayah III Dinas SDA BMBK Deliserdang sangat mendukung komitmen Camat Lubukpakam. Bersama-sama kita bersinergi membangun serta mendukung agar Lubukpakam bisa menjadi kecamatan terbaik di Sumatera Utara,” tandas Aphanda.
(AK/RZD)
