Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Hassanudin saat menerima kunjungan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut di Lobby Wisma Atlet Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Sumut, Jalan Williem Iskandar, Deliserdang, Selasa (19/9).

Turut hadir Pembina IMI Sumut Musa Rajekshah, Ketua IMI Sumut Harun Mustafa Nasution, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus dan Kepala Dinas Kebudayaan Parisiwata dan Ekonomi Kreatif Sumut Zumry Sulthony.

“Saya mendukung penyelenggaraan event internasional ini, kita harapkan event ini dapat membawa dampak besar bagi masyarakat Sumut,” kata Hassanudin.

Selain itu, event tersebut juga sejalan dengan program destinasi wisata super prioritas Danau Toba. Menurut Hassanudin, program pariwisata mestilah dilengkapi dengan memperbanyak event nasional hingga internasional.

“Kita harap juga, event ini dapat menarik wisatawan lokal dan mancanegara,” kata Hassanudin.

Senada dengan Hassanudin, Pembina IMI Sumut Musa Rajekshah yang biasa disapa Ijeck mengatakan, pariwisata harus didukung dengan penyelenggaraan berbagai event. “Pariwisata ini tanpa event tidak akan besar,” kata Ijeck.

Dikatakannya, event tersebut akan diikuti oleh pebalap dari mancanegara dan lokal. Karena itu, event tersebut juga diharapkan menjadi ajang promosi Danau Toba pada pebalap mancanegara dan pengunjung yang menyaksikan balapan tersebut.

Ketua IMI Sumut Harun Nasution mengatakan, ajang balap internasional tersebut diselenggarakan pada 22-24 September 2023 di kawasan Danau Toba. Ia mengharapkan dukungan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut. Menurutnya, penyelenggaraan event tersebut akan mendatangkan manfaat besar bagi masyarakat Sumut.

“Event ini kami laksanakan bukan hanya sekadar untuk hobby saja, kami laksanakan untuk tujuan besar yang sejalan dengan program pemerintah destinasi wisata super prioritas Danau Toba, kami juga datangkan UMKM, dan semoga dapat menarik wisatawan lokal dan mancanegara,” kata Harun.

(REL/RZD)