Ahmad Qosbi Bersama Tenaga Ahli Kemenag RI Resmikan Musala MIN 1 Medan

Ahmad Qosbi Bersama Tenaga Ahli Kemenag RI Resmikan Musala MIN 1 Medan
Ahmad Qosbi Bersama Tenaga Ahli Kemenag RI Resmikan Musala MIN 1 Medan (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Qosbi, meresmikan Musala Silaturrahim MIN 1 Medan, Kamis (19/10).

Hadir dalam peresmian, Tenaga Ahli Menteri Agama RI, Hasan Basri Sagala, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Medan, Impun Siregar, Kepala Madrasah MIN 1 Medan, Hasnah Siregar, dan Ketua Komite MIN 1 Medan, Sahdin Hasibuan.

Dalam sambutannya, Kakanwil mengatakan pembangunan musala sangat bermanfaat sebagai tempat beribadah siswa/i dan tempat belajar, terutama tentang pelajaran ibadah. Selain itu, siswa/i bisa belajar terkait akhlakul karimah.

“Dengan pembangunan musala yang representatif, siswa/i dapat belajar tatacara ibadah salat, terutama Salat Dhuha pada pagi hari. Anak-anak, dengan melaksanakan Salat Dhuha, semoga memperlancar rezeki kita dan orang tua kita,” ucap Kakanwil.

Ia juga mengatakan agar siswa terus belajar dan semangat dalam menggapai cita-cita. Di masa depan, para siswa akan menjadi penerus yang berkontribusi memajukan bangsa, negara, dan agama.

“Belajar yang sungguh-sungguh. Kerja keras dalam mencapai cita-cita. Jangan lupa berdoa karena doa adalah kekuatan agar usaha yang kita lakukan bisa dikabulkan Allah,” tambahnya.

Ia juga meminta kepada tenaga pendidik dan guru di madrasah untuk membimbing, membina, mengajarkan hal-hal yang baik dan positif kepada siswa, serta memberi informasi penting terkait hal-hal baru yang menjadi urgensi dunia.

Kakanwil juga berterima kasih kepada Komite yang berjuang memberikan bantuan, sehingga pembangunan musala selesai dan bisa digunakan siswa.

Tenaga Ahli Menteri Agama, Hasan Basri Sagala mengatakan, sarana prasarana madrasah adalah salah satu hal penting dalam rangka memajukan madrasah menuju madrasah yang mandiri berprestasi.

Ia juga mengapresiasi Kepala MIN di Kota Medan yang bekerja dengan maksimal sesuai aturan yang berlaku, sehingga nihil kesalahan.

“Saya apresiasi Kepala MIN di Kota Medan. Sampai hari ini tidak ada panggilan Hukdis karena kesalahan. Artinya semua bekerja dengan maksimal. Semoga bisa dipertahankan, bahkan terus beri inovasi,” ucap Hasan.

Ketua Komite MIN 1 Medan mengatakan pembangunan musala merupakan kerja sama seluruh wali siswa, guru, tenaga pendidik, kepala madrasah, alumni, dan masyarakat.

(KAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi