UINSU Lokomotif Utama Wujudkan Masyarakat Berdaya (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Pada momentum menyambut HUT ke-50 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan juga sebagai tekad untuk menjadi perguruan tinggi sebagai lokomotif utama mewujudkan masyarakat berdaya dengan kekuatan dan ghirah keumatan serta menguasai teknologi dalam bingkai smart islamic university.
Demikian disampaikan Rektor UINSU Medan Prof Dr Nurhayati, MAg di Medan, Selasa (31/10) terkait rangkaian kegiatan menyambut Dies Natalis 50 tahun UINSU pada 2023 ini. Tahun emas ini, agar menjadi penguatan tekad UINSU menjadi kampus unggul dan pusat pemberdayaan masyarakat dengan berbagai program dan pusat moderasi beragama.
Ketua panitia rangkaian peringatan HUT ke-50 tahun UINSU, Prof Dr Syukri Albani Nasution, MA menyampaikan, UINSU akan melaksanakan berbagai rangkaian HUT ke-50 selama sebulan mulai 1-30 November 2023. Acara dirangkai dengan tasyakuran 50 tahun UINSU yang berdiri sejak 19 November 1073. Pada momen ini, panitia juga memberikan ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan pandangan dan pendapat terhadap perkembangan kampus Islam negeri ini.
Beberapa kegiatan pada rangkaian itu, jelasnya, di antaranya ialah pada 8 November akan menggelar seminar nasional dengan tema moderasi beragama dan peradaban tasawuf. Seminar ini sekaligus memperingati satu abad Tuan Guru Syaikh Abdul Wahab Rokan di Basilam, Kabupaten Langkat, seminar rencana digelar di Hotel Raz Plaza, Medan.
Bebeberapa narasumber didatangkan dari Brunei Darussalam, atase Prancis dan Tuan Guru Babussalam Dr Zikmal Fuad, MA. Seminar nantinya dirangkai dengan pelucuran logo 50 tahun UINSU.
"Seminar ini juga berkaitan dengan perkembangan dunia tasawuf khususnya di Sumatera Utara, dengan tokoh sentral Syikh Abdul Wahab Rokan sebagai tuan guru pertama di Basilam," ujarnya.
Giat lain, yakni pada 15 November 2023, dilaksanakan jalan sehat bersama pimpinan UINSU, dosen, mahasiswa serta perwakilan Forkopimda Kota Medan. Dirangkai dengan fun game dan sejumlah doorprize menarik. Jalan santai digelar di Jalan Sutomo Ujung, kampus I Medan.
"Insya Allah seluruh pimpinan dan forkopimda Medan akan ikut memeriahkan acara tersebut," ujarnya.
Lalu pada 16 November digelar Salawat Munjiyat diikuti seluruh pimpinan dan sivitas kampus i Masjid Ulul Albab di kampus I Sutomo. Kemudian usai salawat dilanjutkan dengan ziarah ke makam para pendiri UINSU di Medan.
Kemudian akan digelar berbagai talkshow dalam sejumlah media diikuti beberapa elemen. Lalu membuat buku sejarah UINSU dan memuat tanggapan serta masukan bagi 50 tahun UINSU. Buku ini ditulis pada akademisi, alumni dan mahasiswa. Juga akan digelar pemberikan penghargaan kepada para pendiri UINSU melalui keluarganya.
Pada rangkaian ini, jelas Prof Syukri, juga akan dirangkai dengan pemberian tanda penghargaan kepada para mahasiswa berprestasi skala nasional dan internasional. Kali ini, tema Dies Natalis UINSU yaitu '50 tahun menuju smart islamic university'.
"Tema itu menjadi pengokoh dan penguatan, bahwa UINSU ke depan fokus menjadi kampus yang unggul, berdaya saing dan memiliki kualitas serta melek teknologi," ucapnya.
Puncak rangkaian kegiatan 50 tahun UINSU ini akan digelar melalui acara wisuda sarjana yang dirangkai dengan tasyakuran pada 18-20 November mendatang. Juga akan melibatkan para keluarga dari pendiri kampus. Puncak rangkaian HUT ke-50 UINSU ini akan berpusat di kampus I Jalan IAIN, Medan.
Pelucuran buku digabungkan dengan bedah buku 50 tahun UINSU tersebut, katanya, digelar pada 30 November mendatang. Rangkaian kegiatan ulang tahun kampus Islam ini, jelasnya, sebagai penanda bahwa UINSU dengan segala pencapaiannya saat ini tetap dan terus berkomitmen menjadi pusat peradaban Islam khususnya di Sumut. Juga sebagai lokomotif mewujudkan masyarakat yang berdaya, pusat moderasi beragama dan menguasai teknologi senada visi mewujudkan kampus islami yang cerdas.
(JW/RZD)