Kasus Cacar Monyet Melonjak di Jakarta, Warga Medan Jangan Lengah

Kasus Cacar Monyet Melonjak di Jakarta, Warga Medan Jangan Lengah
Cacar Monyet. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan – Cacar monyet atau monkeypox (mpox) kini muncul menjadi perhatian nasional, Dilansir dari indonesia.go.id pada tanggal 25 oktober tercatat ada lima belas kasus cacar monyet, namun update terbaru dari tanggal 28 Oktober kasus cacar mengalami peningkatan menjadi tujuh belas kasus Cacar Monyet di Jakarta.

Menurut Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan Jakarta Ngabila Salama menyatakan setidaknya 14 kasus di antaranya bestatus aktif yang diderita pasien laki laki usia 25-35 tahun dan menjalani isolasi di rumah.

“Positivity rate PCR 44% semua bergejala ringan, semua tertular dari kontak seksual, kami juga melakukan laporan real time melalui aplikasi new all record yang dipakai sewaktu covid 19 dan membuat laporan ke WHO (Badan Kesehatan Dunia),“ kata Ngabila.

Di sisi lain untuk di Kota Medan sendiri kasus cacar monyet masih belum terdeteksi, namun bukan berarti dengan belum terdeteksinya kasus cacar monyet di Kota medan masyarakat kota medan bisa menggap remeh dan juga tidak mengantisipasi apalagi sampai tidak memperhatikan kondisi sekeliling dan juga tubuh.

Cacar monyet disebabkan oleh virus monkeypox, yaitu virus yang termasuk dalam kelompok orthopoxvirus, virus ini awalnya menular dari hewan ke manusia melalui cakaran atau gigitan hewan, seperti tupai, monyet atau tikus yang teridentifikasi virus monkeypox. Penularan virus monkeypox juga dapat terjadi lewat kontak langsung dengan cairan tubuh manusia atau hewan yang teridentifikasi.

Untuk mengantisipasi ada beberapa gejala yang bisa diwaspadai masyarakat soal cacar monyet ini, yang pertama ketika terindikasi terkena cacar monyet kondisi tubuh mengalami demam kemudian juga batu dan pilek lalu gejala yang bisa muncul pula adalah ruam pada tubuh yang bermunculan, sakit kepala beberapa orang yang teridentifikasi cacar monyet mengalami sakit kepala dan yang terakhir merasa lelah atau kelemahan umum bisa juga terjadi.

Dan perlu juga yang sama sama dipahami bahwa ternyata gejala cacar ini juga mirip dengan beberapa gejala penyakit lain seperti layaknya cacar manusia oleh karena itu sangat penting untuk mencari perawatan medis segera, dan sangat penting juga untuk mengetahui tentang riwayat kontak dengan primata atau area terjangkit cacar monyet.

(Magang/TAH)

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi