Hendrik Sitompul Bayar Pajak Terbesar untuk Keempat Kalinya di Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Timur

Hendrik Sitompul Bayar Pajak Terbesar untuk Keempat Kalinya di Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Timur
Drs Hendrik H Sitompul MM pemilik PT Cahaya Andhika Tamara mendapat penghargaan sebagai salah satu pembayar pajak terbesar di KPP Pratama Jakarta Matraman. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Jakarta - Keempat kalinya, Drs Hendrik H Sitompul MM pemilik PT Cahaya Andhika Tamara mendapat penghargaan sebagai salah satu pembayar pajak terbesar di KPP Pratama Jakarta Matraman pada acara Tax Gathering apresiasi dan dialog bersama wajib pajak, Kanwil Dirjen Pajak (DJP) Jakarta Timur di Ruang Gading Agung, Klub Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (28/11).

Kegiatan ini untuk meningkatkan sinergitas antara Pemerintah Administrasi Jakarta Timur bersama DJP Jakarta Timur dalam mengoptimalkan pendapatan pajak di Jakarta Timur dari wajib Pajak.

Dikatakan Hendrik Sitompul, piagam penghargaan diserahkan langsung Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) DJP Jakarta Timur M Ismiransyah M Zain.

Ia mengatakan, hal ini merupakan upaya bela Negara, yaitu dengan taat membayar pajak.

“Dengan membayar pajak, tentu kita turut membantu pemerintah untuk membiayai berbagai kegiatan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga kedaulatan negara. Saya selaku founder, menyampaikan apresiasi kepada kanwil DJP Jakarta Timur atas penghargaan yang ke empat kalinya, diberikan ke perusahaan PT Cahaya Andhika Tamara. Penghargaan ini merupakan simbol humanis Kanwil DJP Jakarta Timur dalam mempererat hubungan dengan para wajib pajak di Jakarta Timur,” tambahnya.

Hadir pada acara itu, Wakil Walikota Administrasi Jakarta Timur Iin Mutmainnah mengatakan, optimalisasi pajak tersebut nantinya terwujud dalam pembangunan di Jakarta Timur.
Untuk diketahui, PT Cahaya Andika Pratama sejak tahun 2010 telah mendapatkan penghargaan sebagai pembayar pajak terbesar dan kali ini merupakan penghargaan untuk ke-empat kalinya.

“Perusahaan saya bergerak di bidang energi. Wilayah operasi perusahaan tidak hanya di Jakarta tetapi juga di beberapa wilayah di Indonesia seperti di Sumatera, Jawa, Kalimantan, NTB dan Papua,” ungkapnya.

Hendrik menceritakan istrinya pejabat di Kanwil DJP Sumatera Utara. Sedangkan satu anaknya juga berkiprah di kantor DJP Pusat dan satu sedang kuliah di STAN Bintaro.

“Jadi sebenarnya saya ini juga termasuk keluarga pajak dan patuh pajak Saya selalu diingatkan oleh istri saya untuk tidak lalai dalam membayar pajak perusahaan. Buktinya kami kemudian mendapat penghargaan lagi seperti sebelumnya pada tahun 2018 dan tahun 2021, tahun 2022 dan hari ini tahun 2023,” tegasnya.

Hendrik menyampaikan sejak dilantik sebagai anggota DPR-RI, segala urusan kegiatan perusahaan telah dipegang oleh adiknya, Maria Sitompul yang menjadi Direktur Utama.

Ia juga memberikan masukan agar tidak ada sekat antara wajib pajak dan pegawai atau petugas pajak. Menurutnya, ini akan membuat jarak yang mengakibatkan ada wajib pajak yang enggan atau malas untuk melaporkan pajaknya.

(REL/BR)

Baca Juga

Rekomendasi