Puskesmas Pargarutan Tapsel Raih Akreditasi Paripurna

Puskesmas Pargarutan Tapsel Raih Akreditasi Paripurna
Puskesmas Pargarutan Tapsel Raih Akreditasi Paripurna. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Sipirok - Puskesmas Pargarutan, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan meraih Akreditasi Paripurna dari Kementerian Kesehatan RI.

"Raihan tersebut merupakan bukti nyata upaya peningkatan pelayanan kesehatan di Tapsel yang saat ini dipimpin Bupati Tapsel Dolly Pasaribu, " ujar Kepala Dinas Kesehatan Tapsel dr Rudi Islandar M.Kes kepada Analisadaily.com, Sabtu (9/12).

Dikatakan, dari total 17 UPT Puskesmas di Tapsel tiga diantaranya sudah paripurna.

"Ketiganya yaitu Puskesmas Danau Marsabut, Sipirok, Puskesmas Batang Toru dan Puskesmas Pargarutan," ungkapnya.

Lebih lanjut Rudi mengatakan, seluruh 17 UPT Puskesmas Tapsel, sudah dilaksanakan survei Re Akreditasi.

"Tujuannya tidak lain untuk peningkatan pelayanan kesehatan upaya mewujudkan Tapsel yang sehat," terangnya.

Selain Akreditasi Paripurna, kata Rudi, tiga UPT yaitu Puskesmas Batu Horpak, Puskesmas Sayur Matinggi dan Puskesmas Hutaraja sudah masuk kategori utama.

Saat ini lanjutnya, pihaknya masih menunggu hasil survei terhadap UPT Puskesmas Marancar Udik, Puskesmas Simarpinggan, Puskesmas Sangkunur, Puskesmas Simangambat, dan Puskesmas Sipangimbar," ujarnya.

"Sudah di rencakan untuk survei Desember 2023 ini terhadap Puskesmas Hanopan, Puskesmas Huaraba, Puskesmas Sitinjak, dan Puskesmas Biru. Rencana survei di Tahun 2024 Puskesmas Pintu Padang, dan Puskesmas Muaratais," sebutnya.

Terpisah, Bupati Tapsel Dolly Pasaribu, menyambut baik UPT Puskesmas Pargarutan yang meraih Akreditasi Paripurna yang merupakan legitimasi tertinggi terhadap pelayanan bagi fasilitas kesehatan tingkat pertama.

"Perhatian kita ke fasilitas kesehatan di Tapsel tidak hanya pada kondisi fisik semata, tetapi juga kualitas pelayanan terus ditingkatkan. Saya selalu sampaikan kita melayani masyarakat bukan ingin dilayani," tegasnya.

Di sisi lain, Dolly menekankan agar para pelan kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan agar dapat memberlakukan masyarakat seperti ibu, ayah, atau saudara dan keluarga sendiri.

"Apalagi dengan status UHC baru-baru ini, setiap masyarakat Tapsel yang kurang mampu cukup membawa KTP sudah bisa mendapat pelayanan kesehatan," katanya.

(HIH/BR)

Baca Juga

Rekomendasi