Polres Tebingtinggi Klarifikasi Pemberitaan Negatif di Media Online (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Tebingtinggi - Menindaklanjuti pemberitaan negatif di salah satu media online, Polres Tebingtinggi mengklarifikasi pemberitaan tersebut.
Awalnya, Kamis (8/2), salah satu media online memberitakan adanya seorang warga yang diklaim dikenakan tarif saat mengurus SIM C dan SIM A yang mencapai angka fantastis mencapai Rp 970 ribu.
Dipemberitaan media tersebut menyebutkan, Kasat Lantas Polres Tebingtinggi masih sibuk, sehingga belum ada tanggapan resmi terkait SIM yang menjadi sorotan publik.
Kasi Humas Polres Tebingtinggi, AKP Agus Arianto, Jumat (9/2) menjelaskan, pemberitaan itu tidak benar adanya.
Sebelumnya, Polres Tebingtinggi sudah melakukan pengawasan secara bertahap terhadap personel yang bertugas di Satpas yang dipimpin Kasat Lantas dan unsur pengawas internal terdiri dari Propam dan Siwas Polres Tebingtinggi.
Menurut Agus, pengawasan dilakukan bertujuan untuk memastikan personel bersikap baik dan ramah terhadap masyarakat dan tidak memungut biaya diluar dari PNBP yang berlaku.
Memastikan personel menerapkan biaya pengurusan SIM sesuai dengan PP No.76 tahun 2020 yakni SIM A dengan PNBP Rp 120 ribu dan SIM C dengan PNBP Rp 100 ribu.
“Dan, diharapkan kepada masyarakat untuk tidak mengurus SIM melalui calo,” tegas Kasi Humas.
Pengawasan tidak hanya di bagian administrasi saja, namun pengawasan juga meliputi sarana dan prasarana yang ada dikantor pelayanan tersebut seperti kondisi uji praktrk dan lapangan uji praktek SIM.
"Di pemberitaan tersebut, juga disinggung jika Kasat Lantas masih sibuk pada saat akan dikonfirmasi, Rabu (7/2). Perlu diketahui, hari itu memang keseluruhan Personel Polres Tebingtinggi sangat sibuk pengamanan kunjungan kerja Presiden RI di Kota Tebingtinggi,” sebutnya.
“Jadi, bukan tidak mau dikonfirmasi, dalam hal ini Polres Tebingtinggi dan Satuan Lantas bersikap terbuka dan siap menerima masukan dari masyarakat."
“Masyarakat dapat menghubungi Call Center 110 dan WA Polres Tebingtinggi 081260664044 jika ada hal yang ingin disampaikan,” jelas Kasi Humas, AKP Agus Arianto.
(CHA/RZD)