Dinas Kerasipan dan Perpustakaan Langkat Gelar Bimtek Aplikasi Srikandi

Dinas Kerasipan dan Perpustakaan Langkat Gelar Bimtek Aplikasi Srikandi
Dinas Kerasipan dan Perpustakaan Langkat Gelar Bimtek Aplikasi Srikandi (Analisadaily/Hery Putra Ginting)

Analisasaily.com, Stabat - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Langkat menggelar bimbingan teknis penggunaan aplikasi Srikandi selama dua hari di ruang pola kantor Bupati Langkat.

Aplikasi Srikandi sebagai instrumen pengelolaan arsip secara elektronik yang juga merupakan umum bidang kearsipan dan telah ditetapkan Menpan RB serta dikembangkan oleh Arsip Nasional RI untuk memenuhi kebutuhan pembuatan surat menyurat dan arsip elektronik secara online dan terintegrasi.

Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy mengatakan, aplikasi Srikandi ini sejalan dengan Peraturan Presiden nomor 95 tahun 2018 dan hal ini untuk mewujudkan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).

Faisal juga menekankan agar secepatnya Kabupaten Langkat bisa melaunching aplikasi Srikandi tersebut.

"Saya tidak mau gerak lama dan mau hari ini bimbingan teknis ikuti dengan benar sehingga besok kita sudah bisa launching, karena saya kepingin gerak cepat dan Langkat harus terdepan untuk menerapkan akan hal hal yang baru di Indonesia," ujar Faisal, Selasa (19/3).

Dalam kesempatan tersebut Faisal juga memberikan apresiasi kepada Sekdakab Langkat dan Kadis Arsip yang bergerak cepat menanggapi isu secara nasional langsung mengadakan bimtek untuk hal ini.

"Beberapa hari yang lalu diadakan rapat untuk secepatnya melaunching aplikasi ini, Alhamdulillah hari ini mereka bergerak cepat, ini yang saya mau," pungkas Faisal.

Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Romarlan Harahap, dalam bimbingan tersebut memberikan informasi bahwasanya kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari tanggal 19-20 Maret 2024.

"Dimana melalui bimbingan teknis ini nantinya dapat meningkatkan kemampuan dalam mengelola kearsipan melalui aplikasi Srikandi dan arsip dapat terkelola dengan baik sekaligus informasi dapat secara cepat, tepat dan transparansi," ungkap Romarlan.

Narasumber bimbingan teknis ini yakni Hafid Furqoni dan Priyono Widodo dari Arsip Nasional Republik Indonesia dan diikuti 124 peserta dari seluruh perangkat daerah se Kabupaten Langkat.

(HPG/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi