Raih Suara Terbanyak di Sumut pada Pileg 2024, Sofyan Tan: Berkat Kerja Ikhlas, Kerja Nyata

Raih Suara Terbanyak di Sumut pada Pileg 2024, Sofyan Tan: Berkat Kerja Ikhlas, Kerja Nyata
Sofyan Tan (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan – Sofyan Tan memperoleh suara sebanyak 279.318 pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 yang berlangsung tanggal 14 Februari 2024 lalu. Hasil ini menempatkan Sofyan Tan di peringkat 10 perolehan suara terbanyak Caleg DPR RI se-Indonesia.

Peringkat pertama ditempati Caleg PDI Perjuangan dari daerah pemilihan (Dapil) Jawa Timur XI, Said Abdullah yang memperoleh 528.815 suara.

Perolehan suara Sofyan Tan yang maju dari Dapil Sumatera Utara (Sumut)-1 ini meningkat cukup tajam jika dibandingkan Pileg 2014 dan 2019 lalu.

Pada Pileg 2014, Sofyan Tan memperoleh 113.717 suara. Sementara di Pileg 2019, ia hanya meraih sekitar 158 ribu suara.

"Ini semua berkat kerja ikhlas dan kerja nyata. Saya berterima kasih kepada masyarakat yang selalu setia memilih saya. Apalagi hasil survei menunjukkan kalau yang memilih saya itu dari berbagai kalangan, etnis, suku dan agama," kata Sofyan Tan saat bersilaturahmi dengan para wartawan di acara Buka Puasa Bersama, di Medan, Kamis (21/3).

Politikus PDI Perjuangan ini bercerita, jika di Pileg kemarin tak memasang banyak alat peraga kampanye seperti spanduk atau baliho.

Menurutnya, turun ke lapangan dan bertemu langsung dengan masyarakat jauh lebih efektif, karena bisa mendengar langsung keluhan masyarakat.

“Sebagai yang katanya wakil rakyat, masak kita malas bertemu dengan mereka. Padahal yang paling berjasa menempatkan kita di Senayan itu kan masyarakat pemilih. Makanya selama hampir 10 tahun mengemban amanah sebagai Anggota DPR, saya selalu menemui mereka,” tegasnya.

Lebih lanjut ia juga mengungkapkan bahwa setelah terpilih nantinya, ia juga akan tetap fokus berjuang dan menyampaikan aspirasi masyarakat di Komisi X yang membidangi pendidikan, olahraga dan pariwisata.

"Saya tidak ingin pindah komisi. Karena saya ingin membantu lebih banyak lagi anak-anak Indonesia yang bisa mengakses pendidikan dengan baik," pungkasnya.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi