Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah perjalanan wisnas selama 2023 mencapai 7,52 juta perjalanan, meningkat 112,26% dibandingkan tahun sebelumnya. Negara tujuan favorit antara lain Singapura, Jepang, Tiongkok, dan Australia.

Bahkan di 2024, wisnas yang bepergian ke luar negeri sudah mencapai 2.942.241 pada empat bulan pertama tahun ini. Jumlah tersebut naik 19,78% dibanding periode yang sama tahun lalu sebanyak 2.456.318 perjalanan.

“Dilihat dari meningkatnya jumlah wisatawan nasional (wisnas) yang bepergian ke luar negeri, kita memahami bahwa nasabah membutuhkan produk finansial untuk menunjang aktivitas traveling. Maka dari itu, kita menyediakan berbagai hal yang memudahkan dalam mengatur perjalanan mereka baik sebelum, saat, dan sesudah traveling dimulai dari asuransi perjalanan hingga penukaran valuta asing dengan rate yang kompetitif untuk liburan tenang dan aman," kata Ivan Jaya, Consumer Funding & Wealth Business Head, Senin (29/7).

Menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), wisatawan Indonesia saat ini sudah fasihmenggunakan platform digital dalam merencanakan liburan mereka, baik ketika mencari referensi traveling hingga melakukan pemesanan hotel atau penginapan.

Didukung pula data survei dari GoodStats yang mengatakan alasan traveling beragam seperti 38% menganggap negara tujuan memiliki tempat wisata yang menarik, 35% keindahan alam yang menawan, 29% kemudahan akses untuk mencapai negara tujuan, 21% kebudayaan khas yang unik, dan 13% keberagaman kuliner yang lezat. Hal ini menunjukkan wisatawan Indonesia dengan suka rela mengeluarkan uang untuk memiliki pengalaman yang tidak terlupakan saat traveling.

"Sebagai bank yang customer-centric, kami menyadari pentingnya menyediakan solusi finansial yang tepat dan tailor-made untuk menjawab setiap kebutuhan nasabah. Maka dari itu, menghadirkan beragam produk dan layanan termasuk Kartu Kredit yang fitur dan benefitnya disesuaikan dengan kebutuhan finansial, namun juga mendukung kebutuhan lifestyle nasabah. Salah satunya adalah kebutuhan nasabah baik sebelum, saat, maupun sesudah traveling ke luar negeri untuk memaksimalkan pengalaman berlibur nasabah sambil tetap menjaga pengelolaan keuangan mereka," jelas Enriko Sutarto, Consumer Lending Business Head.

Menggunakan kartu kredit saat bepergian memiliki beberapa keuntungan, apalagi dengan pesatnya perkembangan teknologi pembayaran digital dewasa ini. Pertama, kartu kredit umumnya lebih aman daripada membawa uang tunai dalam jumlah besar, dan nyaman untuk digunakan bertransaksi karena didukung dengan fitur contactless.

Selain itu, apabila nasabah kehilangan atau mengalami pencurian kartu kredit, pemblokiran pun dapat cepat dilakukan tanpa khawatir kehilangan uang karena tidak langsung terdebet. Menggunakan kartu kredit juga memudahkan dalam melacak pengeluaran karena adanya catatan transaksi otomatis yang sudah terkategorisasi seperti makanan, transportasi, dan lain-lain, serta dapat dengan mudah diakses di aplikasi mobile banking.

Beberapa kartu kredit juga menawarkan manfaat tambahan seperti akses ke lounge bandara dan reward points yang dapat ditukarkan dengan miles untuk perencanaan liburan berikutnya atau hadiah lainnya.

Adapun produk yang dimaksud adalah Kartu Kredit Danamon JCB Precious, yang memfokuskan fitur dan benefit-nya pada lifestyle dan travel, sejalan dengan tagline-nya yaitu “Bebas dari Rutinitas”. Kartu Kredit ini menawarkan welcome offer berupa travel e-voucher sebesar Rp 2 juta.

Selain itu, nasabah yang menggunakan kartu ini untuk bertransaksi akan mendapatkan hingga 4x D-Point untuk setiap transaksi sebesar Rp 2.500. Tidak berhenti di situ saja, nasabah juga akan mendapatkan bonus 16.000 D-Point setiap bulannya, yang dapat ditukar menjadi miles. Hal ini menjadikan solusi yang tepat untuk memaksimalkan perjalanan dengan rewards.

Untuk kebutuhan transaksi yang nyaman di negara destinasi, tabungan Danamon LEBIH PRO menawarkan beragam fitur yang “#BanyakLebihnya”. Sebagai produk yang menyasar traveler sebagai salah satu target audience-nya, tabungan yang memiliki 9 mata uang ini dapat digunakan oleh nasabah untuk melakukan transfer dalam mata uang IDR, USD, AUD, SGD, EUR, CNY, GBP, JPY, NZD dalam 1 tabungan saja, dengan kurs yang kompetitif melalui aplikasi D-Bank PRO.

Nasabah juga bisa lebih bebas berbelanja dengan Kartu Debit Danamon LEBIH PRO tanpa biaya konversi dan sudah dilengkapi dengan fitur contactless. Selain itu, ada cashbacksebesar 5% hingga Rp 300 ribu untuk transaksi belanja menggunakan Kartu Debit Danamon LEBIH PRO di luar negeri sehingga nasabah bisa lebih maksimal menikmati liburan di negara destinasi.

Menurut laporan dari perusahaan IT yang berfokus pada bidang travel, SITA, sekitar 24,8 juta bagasi penumpang hilang atau tertunda pada tahun 2018. Asuransi perjalanan dapat memberikan kompensasi untuk bagasi yang hilang atau tertunda kedatangannya.

Untuk menghindari beban finansial dan stres bagi wisatawan, nasabah dapat membeli Zurich Travel Insurance melalui D-Bank PRO yang memberikan berbagai jaminan perlindungan.

Berbagai kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan tidak berhenti setelah traveling usai. Sekembalinya ke tanah air, juga dapat menikmati berbagai program dan keuntungan untuk memperpanjang aura liburan.

(JW/RZD)