Diduga Sakit, Karyawan Toko Oleh-oleh di Kualanamu Ditemukan Meninggal Dunia (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Kualanamu - Mendadak heboh di area terminal penumpang lantai II Bandara Kualanamu. Pasalnya, seorang karyawan wanita ditemukan meninggal dunia dalam keadaan posisi tertidur di dalam toko oleh-oleh, Kamis malam (8/8) sekira pukul 18.20 WIB.
Wanita itu bernama Rohana (25) warga Aras Kabu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang.
"Ya, sudah kita cek TKP setelah mendapat laporan, selanjutnya dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Oleh pihak keluarga korban selanjutnya membawa jenazah ke rumah duka, untuk proses pelaksanaan fardu kifayah," kata Kapolsek Kawasan Bandara Kualanamu, Iptu Lamhot Silalahi, melalui Kanit Reskrim, Ipda Bandaharo Alamsyah Harahap, Jumat (9/8).
“Sebab, keluarga korban setelah datang ke lokasi telah membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi ataupun VER terhadap jenazah,” jelasnya.
Informasi dihimpun, pertama menemukan korban adalah Muhammad Galang, seorang karyawan toko oleh-oleh tersebut. Dijelaskan, sekira pukul 18.20 WIB, ia melihat korban sedang tidur di lantai kasir oleh-oleh Sumatera.
Lalu saksi sedang membuang sampah dan korban masih tidur juga, dan saksi membangunkan korban untuk persiapan pergantian shift kerja, namun korban tidak bangun dan tidak sadar juga.
Melihat kondisi tersebut, saksi menuju KKP dan meminta dokter untuk memeriksa korban, dan dokter memeriksa korban, diketahui korban sudah meninggal dunia, saksi dan teman-teman korban menghubungi keluarga korban.
Sekira pukul 19.00 WIB, keluarga korban datang dan melihat kondisi korban yang sedang berbaring di lantai tersebut, lalu meminta untuk dibawa ke rumah, dan tidak mau dibawa ker umah sakit terdekat.
Selanjutnya korban dibawa ke mobil ambulans KKP dan diantarkan ke rumah duka. Keluarga korban atau ayah korban tidak bersedia untuk dilakukan autopsi dan membuat surat pernyataan tidak ingin alm. Rohana/korban dilakukan autopsi.
Menurut penjelasan keluarga korban kepada petugas, almarhumah dalam kondisi hamil 3 bulan, dan merasa bawakan hamil sehingga korban tidak sehat dan sakit.
(KAH/RZD)