Salah satu restoran di Marelan, yang dikenal dengan klaimnya sebagai restoran dengan sajian makanan halal, diharapkan menggunakan produk yang sudah tersertifikasi halal dalam seluruh aspek operasionalnya, termasuk alat makan.

Kepada wartawan, Senin (19/8), Surya Dermawan merasa keberatan dengan temuan ini karena bertentangan dengan klaim yang menyatakan semua produk yang digunakan di restoran tersebut sudah tersertifikasi halal.

"Sebagai seorang konsumen yang peduli dengan regulasi, saya sangat keberatan dengan penggunaan sumpit yang belum bersertifikat halal. Saya berharap Kementerian Agama Provinsi Sumut segera memberikan teguran," ujar Surya.

Surya menekankan pentingnya Kementerian Agama (Kemenag) khususnya Provinsi Sumatera Utara untuk segera menindaklanjuti masalah ini, dan memastikan restoran-restoran yang mengklaim kehalalan produknya benar-benar memenuhi standar halal yang berlaku.

"Langkah ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan konsumen dan memastikan bahwa klaim halal yang disampaikan benar adanya," tambah Surya, yang mengaku sudah bertemu dengan pihak Kemenagsu pada Selasa (13/8) kemarin.

Menuriut Surya, restoran dimaksud telah menjadi salah satu pilihan favorit bagi masyarakat yang mencari makanan halal. Oleh karena itu, Surya berharap pihak restoran dapat segera mengambil tindakan untuk memastikan seluruh produk, termasuk alat makan, telah sesuai dengan standar halal yang dijanjikan.

Keberatan ini menjadi perhatian penting bagi konsumen yang menginginkan jaminan kehalalan dalam setiap aspek pengalaman makan mereka. Surya Dermawan berharap pihak manajemen restoran dapat segera merespons keluhan ini dengan mengganti sumpit yang digunakan dengan produk yang sudah tersertifikasi halal.

(JW/RZD)