“Kami diusung Partai Gerindra dan Nasdem,” ujar Azhar.

Menurutnya, koalisi tersebut sudah memenuhi syarat sebagaimana diamanatkan peraturan. Gerindra memiliki 4 kursi dan Nasdem meraih 3 kursi hasil Pemilu Februari lalu. Total, 7 dari 35 kursi dewan.

“Rencana, Kamis mendaftar ke KPU, Rabu, besok,” kata Azhar pengusaha bergerak di bisnis pengadaan barang dan jasa serta bakery.

Azhar menyebut, pembenahan infrastruktur merupakan skala prioritas dalam konsep pembangunan pasangan calon kepala daerah tersebut.

Hampir 50 persen butuh pembenahan jalan, jembatan, irigasi dan lainnya. Semisal, masyarakat ingin pembukaan jalan, perkerasan pengaspalan dan rehabilitasi.

Menurutnya, sektor pertanian berada di peringkat kedua dalam program kerja diikuti kesehatan.

(SSR/RZD)