Fasilitator Nasional Moderasi Beragama Acungkan Jempol Rektor UINSU (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Jakarta - Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Prof Nurhayati pantas diacungkan jempol atas keberhasilannya menjadikan kampus moderat yang menjunjung tinggi semangat toleransi beragama, tanpa membedakan antara agama, etnis, budaya dan lainnya.
Hal itu disampaikan Fasilitator Insturuktur/Nasional Moderasi Beragama (IN-MB) Labuhan Hasibuan, kepada wartawan di Pusdiklat Kemenag RI, Selasa (3/9).
"Banyak langkah- langkah yang dilakukan Ibu Prof Nurhayati yang kami lihat dalam dua tahun ini, sejak Menteri Agama serta 18 Kementrian dan Lembaga lainnya diberikan amanah untuk Penguatan Moderasi Beragama," jelasnya.
Salah satu contoh bisa dilihat dari penerimaan mahasiswa baru, dari 5.600 mahasiswa baru UINSU, menurut informasi ada sekitar 40 mahasiswa yang beragama non muslim masuk di Perguruan Tinggi Islam Negeri kebanggaan Sumut ini.
“Maka, ini telah sesuai dengan harapan Presiden Jokowi dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas sebagai mana yang dituangkan pada Peraturan Presiden Nomor 58 Tahun 2023 tentang Moderasi Beragama," ujarnya.
Lebih jauh dijelaskan Labuhan, dunia pendidikan merupakan medium paling efektif untuk melakukan transfer nilai dan pengetahuan.
Penanaman nilai Moderasi Beragama bagi para pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik sangat menentukan terwujudnya pengelolaan lembaga pendidikan secara non diskriminatif, dan ampuh untuk mencegah konflik agama, etnis serta perbedaan lainnya.
“Maka, saya menilai Ibu Rektor ini telah berhasil menjadikan UIN SU sebagai kampus yang rahmatan lil alamin, dan sebagai kampus yang memberi manfaat bagi siapa saja yang ingin belajar dan punya harapan prestasi cemerlang. Sudah disiapkan fasilitas di UINSU,” bebernya.
Ditegaskan, agama bukan jadi penghalang untuk punya kualitas UIN SU dalam membangun bangsa dan negara ke depan.
“Sebagai kampus moderat, kita berharap kepada civitas akademik, mahasiswa baru maupun lama untuk menjadikan perbedaan sebagian rahmat dan anugrah yang diberikan Tuhan kepada kita,” pungkasnya.
(KAH/RZD)