Tu Sop, Bakal Cawagub Aceh Meninggal Dunia di Jakarta

Tu Sop, Bakal Cawagub Aceh Meninggal Dunia di Jakarta
Jenazah ulama yang juga bakal calon wakil gubernur Aceh Aceh, Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab atau Tu Sop saat dibawa pulang ke Aceh, Sabtu (7/9/2024). (Analisadaily/Muhammad Saman)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Bakal calon wakil Gubernur Aceh, Muhammad Yusuf A Wahab meninggal dunia di Rumah Sakit Brawijaya, Jakarta, Sabtu (7/9). Kabar wafatnya Tu Sop, sapaan akrab Yusuf, dibenarkan oleh Tgk H Faisal Ali, Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh.

"Benar, tadi pagi beliau meninggal dunia di Jakarta pukul 09.00 Wib," ujar Faisal.

Dia berangkat ke Jakarta pada Jum'at sore (6/9), ditemani istrinya dan sejumlah ulama lainnya yang biasa menemani. Tu Sop disebut ke Jakarta untuk berobat dan check up kesehatan secara keseluruhan.

Sebelumnya, ia dikabarkan sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh pada Rabu (4/9), beberapa jam usai mengikuti uji mampu baca Al-Qur'an.

Dia hanya menjalani perawatan karena asam lambung, sehari kemudian dibolehkan pulang. Ia merupakan Ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) dan pimpinan pesantren Dayah Babussalam Al-Aziziyah di Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh. Dalam Pilkada Aceh 2024, Tu Sop berpasangan dengan Bustami Hamzah yang diusung oleh Partai NasDem, Golkar, PAN, PAS Aceh dan PDA.

Ulama kharismatik Aceh ini juga merupakan Pimpinan Dayah Babussalam Al-Aziziyah di Jeunieb, Kabupaten Bireuen. Jenazah diberangkatkan ke Aceh Sabtu sore pukul 17.00 Wib dari Jakarta.

Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam atas meninggalnya salah satu ulama Aceh Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab.

Dia berangkat ke Jakarta untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pada Jum'at sore. Sebelum itu, ia juga telah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh.

Kabar kepergiannya mengejutkan dan menyisakan duka mendalam bagi seluruh masyarakat Aceh.

Safrizal mengungkapkan kehilangan ini merupakan duka yang sangat mendalam bagi pemerintah dan rakyat Aceh, yang merasakan betapa besar jasa dan kontribusi Tu Sop dalam membimbing serta memberikan teladan dalam kehidupan beragama.

“Kepergian Tu Sop adalah kehilangan yang sangat besar bagi kita semua. Beliau adalah sosok ulama yang penuh kebijaksanaan, yang telah banyak memberikan bimbingan dan inspirasi bagi masyarakat Aceh,” ujar Safrizal ZA.

Pemerintah dan masyarakat Aceh akan selalu mengenang dedikasi dan pengabdian Tu Sop, serta berdoa agar amal ibadah beliau diterima di sisi Allah.

(MHD/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi