Agenda silaturahmi yang turut dihadiri sejumlah pengurus PDI Perjuangan Kota Medan, berjalan akrab dan penuh kekeluargaan. Saling sambut pantun menambah kehangatan pertemuan itu.

"Pat-pat gulipat beras ditanak jadi nasi. Prof Ridha walikota Medan 2024, Muhammadiyah siap berkolaborasi," ujar Maulana.

Prof Ridha pun tak mau kalah, dengan memberikan pantun balasannya. "Anak dara bermain di sawah. Sawah terbentang di belakang rumah. Kalau sudah bersilaturahmi dengan Muhammadiyah. Alamat menang semakin mudah," ungkap Prof Ridha.

Maulana Siregar tak sungkan memberikan perhatiannya kepada pasangan dengan jargon BERANI (Bersama Prof Ridha dan Rani) itu.

"Alhamdulillah hari ini Prof Ridha dan Abdul Rani sebagai calon walikota dan calon wakil walikota Medan datang bersilaturahmi ke keluarga besar Muhammadiyah. Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan menyambut baik dengan penuh kehangatan," katanya.

Dirinya juga secara tegas mengungkapkan sikap Muhammadiyah yang sangat menghargai proses politik yang sedang terjadi.

"Maka oleh karena itu kita berharap kehadiran Prof Ridha dan Abdul Rani memberikan satu hal yang baik," harapnya.

Dalam kesempatan itu juga, Maulana Siregar secara blak-blakan mengungkapkan jika PD Muhammaidyah membuka ruang bagi siapa saja calon walikota dan wakilnya untuk berlomba-lomba merebut hati keluarga besar Muhammadiyah.

"Secara kelembagaan, organisatoris tentu saja tidak akan menyampaikan dukungan secara langsung tapi kita memberikan ruang kepada keluarga besar Muhammadiyah. Keluarga Muhammadiyah ini kan cukup banyak dan kita beri kesempatan kepada prof agar bisa meraih hasil maksimal dalam Pilkada nantinya," ujar Maulana.

Mendapat sambutan hangat keluarga Muhamamdiyah, Prof Ridha merasa terhormat dan berharap jalinan keakraban ini terus terjaga.

Dalam kesempatan itu juga Prof Ridha dan pasangannya Rani turut menyampaikan beberapa program prioritas dalam mewujudkan Medan yang sejahtera sehat jiwa dan raganya.

Prof Ridha juga tak menampik membutuhkan masukan dan keluhan dari masyarakat untuk menjadikan Medan sebagai kota yang maju dan bisa menjadi kota yang diperhitungkan di Indonesia.

"Kami ingin mendengar masukan dan keluhan dari masyarakat, tatkala kami nanti menjadi Walikota Medan, ini menjadi PR buat kami untuk dikerjakan", kata Prof Ridha Dharmajaya yang diamini calon Wakil Wali Kota Medan Abdul Rani SH.

Kedatangan Prof Ridha dan Rani disambut sejumlah pengurus PD Muhammadiyah, di antaranya Sekretaris, Ibrahim Nainggolan, bendahara Prof.Dr Akrim dan para Wakil Ketua di antaranya Rafdinal S.Sos MAP dan juga wakil ketua PD Muhammadiyah Medan selaku Korbid MMHAM dan MPW, Eka Putra Zakran serta beberapa pengurus lainnya.

Sementara itu beberapa pengurus PDIP Perjuangan Kota Medan yang hadir mendampingi Prof Ridha di antaranya Boydo HK Panjaitan (Bendahara), Hj Fitriani Manurung (Wakil Ketua); Riana SH, MH (Wakil Ketua); Ust. Fuad Akbar (Wakil Ketua), M.Sos dan Bayu Rini (Staff).

(JW/RZD)