Berbagai barang dibagikan ke masyarakat, mulai dari pakaian, parfum, sayur-sayuran, dan beberapa barang layak pakai.

“Kegiatan ini baru pertama kali dilakukan di Kota Medan,” kata Pelaksana kegiatan, Jovan Siahaan.

Ditegaskan Jovan, kegiatan ini tidak ada hubungannya dengan partai politik dan Pilkada yang akan berlangsung. Kegiatan ini murni solidaritas Punk untuk membantu sesama masyarakat yang membutuhkan.

“Kegiatan ini diinisiasi oleh Gedeng, wanita yang aktif di gerakan sosial,” ujarnya.

Diterangkan Jovan, Gedeng merasa perlu membantu meringankan beban masyarakat dengan kegiatan sederhana, berupa berbagai pakaian dan barang-barang yang dibutuhkan masyarakat.

"Tidak hanya berhenti di sini, kegiatan ini akan terus berlanjut. Kita juga akan mengadakan Food Not Boms," beber ayah 2 orang anak ini.

Diungkapkan Jovan, kegiatan Food Not Boms nantinya tidak jauh berbeda dengan pembagian makanan kepada siapa saja. Tetapi bentuknya vegetarian food.

“Pesan yang ingin disampaikan pada kegiatan ini ingin mengajak masyarakat untuk sama-sama bisa saling berbagi. Kalau bukan kita, siapa lagi," kucapnya.

Sejumlah ibu-ibu yang mengikuti Pasar Gratis mengatakan sangat senang dengan kegiatan ini. Apalagi mereka mendapatkan sayuran dan pakaian layak pakai.

"Senang, karena saya bisa mendapatkan sayur dan juga pakaian layak pakai," ungkap wanita yang membawa anaknya tersebut.

Tidak hanya orang tua saja yang ikut kegiatan Pasar Gratis ini. Beberapa anak kecil juga tampak antusias memilih pakaian. Bahkan ada juga yang berebut parfum.

(REL/RZD)