Merasa Terdiskriminasi, Pengurus Madrasah Curhat ke HIRO (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Persatuan kepala sekolah Madrasah Aliyah dan Tsanawiyah Kota Medan gelar bincang-bincang bersama Calon Wali Kota Medan nomor urut 3 Hidayatullah di cafe, Kota Medan pada Selasa (8/10).
Dalam kegiatan itu, salah satu peserta bernama Wahid Nasution mengungkapkan aspirasinya bahwa sekolah madrasah saat ini seperti tak dianggap alias dianaktirikan.
"Sekolah madrasah saat ini terus di diskriminasi melalui sistem yang ada dari kementrian agama. Terhadap program bantuan-bantuan yang ada dari pemerintah, kami dari madrasah ini tidak mendapatkan bantuan tersebut," curhat Wahid kepada Hidayatullah.
Dia berharap kedepannya di bawah kepemimpinan Hidayatullah-Yasyir Ridho Loebis (HIRO) nanti para guru mendapat perhatian khusus.
"Jadi harapan kami agar diperhatikanlah kesejahteraan guru ini bila bapak terpilih nanti," harap Wahid.
Di tempat yang sama, Hidayatullah mengatakan tujuan dari sistem pendidikan di Madrasah Aliyah dan Tsanawiyah ialah beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa.
"Yang bisa menjalankan agar tujuan itu tercapai ialah pendidikan agama yang ada di sekolah-sekolah dan menjadi kewajiban pemerintah untuk membuat undang-undang yang berpihak kepada Madrasah," ucap Calon Wali Kota Medan, Hidayatullah di hadapan tokoh pendidikan dan pengurus sekolah Madrasah di Kota Medan.
(REL/RZD)