Irigasi Amblas, 150 Hektare Sawah Kekeringan di Simungun Dairi (Analisadaily/Sarifuddin Siregar)
Analisadaily.com, Sidikalang - Seluas 150 hektare areal persawahan di Desa Simungun, Kecamatan Siempat Nempu Hilir, Kabupaten Dairi, mengalami kekeringan.
Hal itu disampaikan Kepala Desa Simungun, Tupang Sianturi, Rabu (16/10). Tupang menyebut, masalah dimaksud merupakan dampak dari kerusakan irigasi.
"Irigasinya longsor. Di satu titik, amblas sampai 10 meter. Seyogianya, petani memasuki musim tanam. Sebagian semai siap tanam," kata Tupang.
Jumlah titik longsor ditemukan sebanyak 5 lokasi pada panjang konstruksi 1 Kilometer. "Sudah kering lahan sawahnya," ujar Tupang.
Bencana tersebut, kata Tupang merupakan ekses curah hujan tinggi. "Kejadiannya, Jumat, pekan kemarin," kata Tupang.
Diutarakan, bertanam padi sawah merupakan andalan perekonomian masyarakat. Biasanya, musim panen 2 kali setahun. Per rante (20x20 meter) menghasilkan 20 kaleng (15 Kg) padi.
Tupang berharap, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) atau Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera melakukan rehabilitasi.
"Ini menyangkut ketahanan pangan. Urusan perut masyarakat. Mohonlah Pemkab segera action," kata Tupang.
(SSR/RZD)