PON XXII/2028 NTT-NTB, Pabersi Minta Tidak Ada Pengurangan Cabor

PON XXII/2028 NTT-NTB, Pabersi Minta Tidak Ada Pengurangan Cabor
Zainuddin Lubis (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PB Pabersi) berharap tidak ada pengurangan cabang olahraga (cabor) pada PON XXI/2028 mendatang di NTT-NTB.

Harapan tersebut disampaikan Wakil Ketua Umum PB Pabersi Zainuddin Lubis didampingi Kabid Organisasi Rico Goncalwes Sirait SH,MH CPM via telepon selular, Minggu (20/10).

Zainuddin lebih lanjut mengatakan, saat ini ramai pembahasan tentang rencana pengurangan cabor pada PON XXII/2028 NTT-NTB.

Jika pada PON XXI/2024 Aceh-Sumut mempertandingkan 64 cabor, maka di NTT-NTB nanti rencananya hanya 40 cabor. Prihatinnya, dari 40 cabor tersebut, angkat berat tidak termasuk di dalamnya.

Meski penetapan cabor belum final, namun bagi PB Pabersi, adanya rencana pengurangan cabor ini dikhawatirkan akan merusakkan tatanan pembinaan.

Dikatakan, cabor angkat berat dulunya bernaung bersama angkat besi dan binaraga dalam wadah PABBSI. Keberadaan cabor ini cukup memasyarakat.

"Saya rasa pemerintah cq Menpora dan KONI Pusat harus objektif menyikapi cabor-cabor yang akan dipertandingkan di PON XXII NTB-NTT 2028 mendatang," ujarnya.

Zainuddin menyebutkan, pertumbuhan Pabersi sangat dinamis. Artinya, seperti di provinsi provinsi lainnya, induk cabang olahraga ini sudah berdiri di NTT.

Karenanya Pemprov NTT juga diminta ikut memikirkan masa depan pembinaan atlet angkat beratnya.

Beredarnya kabar cabor angkat berat tidak dipertandingkan di PON XXII 2028 menurut Zainuddin, berimbas pada menurunnya mental para atlet serta merusak tatanan pembinaan selama ini.

Zainuddin menambahkan, pihaknya akan segera melaksanakan Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) Desember 2024. Selain untuk memilih kepengurusan baru, prihal tidak masuknya angkat berat sebagai cabor yang dipertandingkan di PON 2028 tentu akan menjadi pembahasan.

(REL/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi