Komitmen itu dikuatkan dengan penandatanganan SK atas terbentuknya tim hukum untuk pemenangan Ridha dan Rani di Kereta Api Cafe Jalan Sena Medan, Selasa (23/10) malam.

Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Hukum Relawan Wong Berani Kota Medan, Rico Goncalwes Sirait SH,MH, CPM, CRA mengapresiasi kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai ketua hukum tim pemenangan.

Dirinya juga menegaskan tak mengenal kata mundur dalam mengawal perjalanan Prof Ridha-Rani menuju Medan satu priode lima tahun ke depan.

"Kita selaku mantan atlet profesional dan pernah dua kali juara PON, siap kawal Pesta Demokrasi dan memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Prof Ridha-Rani, Nomor urut 2 untuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan pada 27 November 2024 mendatang," kata Rico Goncalwes yang juga Kabid Organisasi Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PB Pabersi) Pusat di hadapan Prof Ridha dan seluruh pendukung.

Dan untuk lebih dekat lagi, maka Rico Goncalwes memperkenalkan alasan dibentuknya tim Hukum Relawan Wong Berani Kota Medan tak lain sebagai bentuk pengawalan paslon nomor 2 yang beranggotakan 60 orang dan 6 di antaranya Pakar.

Didampingi Andrie Gusti Ari Sarjono SH, MH, CPM, CRA (Sekretaris) dan Ganda Parulian Tambunan SH,CPM, CRA (Bendahara), Rico Goncalwes yang juga Ketua PERADI Sport Medan mengajak warga kota Medan untuk memenangkan Prof Ridha-Rani menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan.

"Mereka berdua putra terbaik kelahiran Kota Medan yang memiliki prestasi. Jadi untuk warga Medan, jangan lupa datang ke TPS untuk mencoblos nomor dua. Karena pilihan anda menentukan masa lima tahun mendatang," tegasnya.

Selaku Sekum Pabersi Sumut, Rico Goncalwes yang konsen melakukan pembinaan atlet itu turut menyampaikan keinginannya kepada Prof Ridha agar memprioritaskan pembangunan manusia yang berpikir maju, meneruskan pembangunan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan juga mengedepankan program bidang olaharaga sesuai moto Medan harus jadi kota atlet.

"Sebab olahraga juga termasuk salah satu program penting yang harus dikembangkan, sehingga terciptanya masyarakat yang sehat dan berpikir positif didalam segala hal," ucap Rico.

Sementara itu, Sekretaris pemenangan Ridha-Rani, Boydo HK Panjaitan berharap kepada Tim Advokat yang sudah dideklarasikan, maksimal membantu melakukan sosial kontrol dalam memantau setiap kecurangan dalam Pilkada 2024 ini.

"Untuk itu, kami nantinya akan membuat perlombaan kepada masyarakat, setiap melaporkan kecurangan dalam pemilu akan mendapatkan hadiah," ungkapnya.

Senada dengan itu, Prof Ridha juga menyampaikan apresiasi kepada Ketua Tim Relawan Wong Berani Kota Medan, yang telah membentuk Tim Relawan Hukum Wong Berani Kota Medan.

"Semoga ini dapat mengadvokasi permasalahan Hukum, terutama mengantisipasi kecurangan dalam Pilkada nanti, dan termasuk bantuan hukum kepada masyarakat," katanya.

Sedangkan Bendahara Tim Hukum Wong Berani pemenangan Ridha-Rani, Ganda Parulian Tambunan SH,CPM, CRA sempat mempertanyakan pada Prof Ridha solusi apa yang dilakukan guna meningkatkan mutu kesehatan warga Medan serta mengentaskan kemiskinan.

Sosok Ridha yang merupakan Akademisi Kesehatan ini pun memaparkan selain keinginannya maju menjadi Wali Kota Medan, juga merubah taraf kehidupan masyarakat Medan, terutama bidang kesejahteraan dan kesehatan.

"Menuntaskan kemiskinan itu pasti bisa dilaksanakan, asal dengan dukungan semua pihak terlebih dalam hal mengedepankan sumber daya yang berasal dari Kota Medan seperti yang dilakukan walikota sebelumnya lewat program berobat gratis yang mana lebih ditingkatkan lagi mutu pengobatannya," ujarnya mengakhiri.

(JW/RZD)