"Alhamdulillah pagi Ini kita berbagi kepada masyarakat pasar III berupa pembagian sarapan pagi secara gratis berupa bubur Kacang Hijau dan mie balap. Ini kita lakukan setiap Jumat pagi," terang ketua Nazir Masjid Muttaqin, Sangkot Saragih.

Masih menurut Sangkot lokasi pembagian sarapan gratis ini juga merupakan markas kegiatan dalam rangka memenagkan Prof Ridha menjadi walikota Medan.

"Jadi kami ada relawan madani. Madani itu adalah masyarakat bersama Ridha dan Rani. Alhamdulillah masyarakat kita di sini mendukung luar biasa. Dan kita disini bertujuan mengajak masyarakat memilih walikota kita yang berlatar belakang dari akademi," ucapnya.

Dirinya juga mengaku lebih berhati-hati dalam memilih karena memiliki pengalaman pahit dan kecewa dengan beberapa walikota sebelumnya yang berujung dalam penjara.

"Kita udah pernah pikih walikota dari orang kaya banyak duit masuk penjara. Kita juga pernah milih kalangan politisi masuk penjara juga. Kita berharap dan menggantungkan harapan besar pada Prof Ridha dari akademisi mudah-mudahan bisa memajukan pendidikan anak-anak di kota Medan ini," harapnya.

Sementara itu Prof Ridha mengapresiasi gerakan pembagian sarapan gratis kepada warga yang dilakukan para pengurus masjid.

"Ini menunjukan peran serta masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah tapi juga bentuk kegiatan sosial. Masjid punya peranan yang penting sekali. Kegiatan ini sangat baik karena makanan yang dibagikan seperti.Kacang Hijau yang sehat dan bergizi. Kemudian juga kita melihat ada makanan yang lezat seperti mie balap dan menjadi makanan yang bisa dinikmati oleh masyarakat," sebutnya.

Sebelum mengakhiri Prof Ridha berharap kegiatan sosial seperti ini harus terus diperbanyak.

"Ini juga harus menjadi contoh teladan yang baik bukan hanya bagi masjid tapi juga pribadi dan juga yang lainnya terkhusus yang mempunyai kelebihan agar kita punya kesetiakawanan dan kepedulian sosial yang cukup tinggi yang ada disekitar kita," ujar Prof Ridha.

(JW/RZD)