Analisadaily.com, Medan - Peringatan HUT ke 61 tahun Teater Nasional (TENA) Medan dirayakan bertepatan Hari Sumpah Pemuda, Senin (28/10).
Perayaan HUT berlangsung sederhana. Mengirim doa buat Pandawa 5 Pendiri TENA yakni; Burhan Piliang, Sori Siregar, Mazwad Azham, Rusli Mahadi dan Ishak S.
Demikian keterangan Ketua Tena Medan, Baharuddin Saputra SH, Rabu (30/10).
Doa juga dikirimkan untuk puluhan sesepuh senior TENA yang sudah wafat di antaranya; D Rifai Harahap, Naswan Effendi, Lahmudin Mane, Dahri Uhum Nasution, Buyung Sabren, Adi Pala, Buoy Harjo, Sirtoyomo Ardi Parmin, Burhan Folka, Hadi RA, dan Mahyudin Lubis.
Syukuran ditandai pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua KSBN (Komite Seni Budaya Nusantara) Sumut Ir Soekirman dan menyerahkan kepada Baharuddin Saputra SH didampingi Sekretaris Yan Amarni Lubis dan Bendahara Prof Dr Drs H Iskandar Zulkarnain MSi dan Ketua Panitia Wan Hidayati.
"Kami ucapkan selamat kepada keluarga besar Tena yang mencapai usia 61 tahun. Tentu masyarakat seni budaya Sumut merindukan karya-karya pementasan teater yang bermutu kedepannya," ujar Soekirman.
Beberapa senior TENA hadir Ryana Savitri/Kunung, Rosnani, Jannah, Handono Hadi, Syahrial Felani, Munir Nasution, Buyung Bizard, Nasir Kito, Amran SD, Nasir Lubis, Anto Doang, Junaidi Saal, Eliza dan Evi Khairani.
Beberapa seniman teater yang hadir, Porman WM, Agus Susilo, Eko Satrio, Sugeng S Satya Dharma, Munawar, Mansur Nasution, Nasib TS, Dewi Budiati Teruna, Suheri Sasmita, M Yusuf dan puluhan lainnya.
Wan Hidayati menyebutkan TENA telah membentuk tim penulis buku sejarah TENA yang dalam waktu dekat akan terbit.
