Massa Demo Plt Bupati Tapsel Rasyid Dongoran, Diduga Cawe-Cawe Pilkada

Massa Demo Plt Bupati Tapsel Rasyid Dongoran, Diduga Cawe-Cawe Pilkada
Massa Demo Plt Bupati Tapsel Rasyid Dongoran, Diduga Cawe-Cawe Pilkada (Analisadaily/Irfan Azhari Nasution)

Analisadaily.com, Tapanuli Selatan - Diduga terlibat cawe-cawe dengan Paslon No 1 Gus Irawan Pasaribu- Syahbuddin Ritonga pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tapanuli Selatan (Tapsel) 2024, masyarakat Sipirok mendemo Plt Bupati Tapsel Rasyid Dongoran di halaman Kantor Bupati setempat, Senin (11/11).

Seribuan massa yang menamakan Aliansi Masyarakat Adat Tapsel tiba di Halaman Kantor Bupati Tapsel sekita pukul 10.30 WIB dengan mengenderai sejumlah kendaraan seperti bus, mobil pribadi, dan sepeda motor.

Massa selanjutnya membentangkan sejumlah spanduk yang bertuliskan, "Plt Bupati Tapsel dan pejabat ASN mencederai Pemilu di Tapsel, stop cawe-cawe, Plt Bupati Tapsel perusak demokrasi, jangan rusak pesta demokrasi jika jantan, ayo bertarung, stop intimidasi, berani bertarung jantan jangan banci." serta spanduk lainnya.

Dalam pernyataan sikap, massa menuntut Plt Bupati Tapsel, Polres Tapsel, DPRD dan Kejaksaan Tapsel netral dalam pelaksanaan Pilkada.

"Kami meminta agar Mendagri dan pihak berwenang segera menindak Plt Bupati Tapsel yang diduga kuat melakukan intervensi agar memilih Paslon No 1 Gus Irawan-Syahbuddin Ritonga," seru massa.

Selain itu, massa juga meminta agar aparat hukum menjaga netralitas, agar pelaksanaan Pilkada November 2024 di Tapsel berjalan demokratis.

"Biarkan rakyat Tapsel menentukan pilihannya tanpa tekanan atau intimidasi," ujar massa.

Sekda Tapsel, Sopyan Adil Siregar, bersama Asisten 1, Hamdan Zein, dihadapan massa mengatakan, agar tuntutan massa ini disampaikan ke pihak Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu).

Menanggapi hal itu, orator aksi Faisal Reza Pardede bersama Ardi Yunus Siregar, Rahmat Basri Siregar, Anwar Hutasuhut menyampaikan terima kasih telah sudi menemui massa aksi.

"Terima kasih, tapi kami tetap berharap agar Plt Bupati yang langsung menemui dan menjawab tuntutan kami, karena ini berkaitan dengan marwah Tapsel," ucapnya yang disambut riuh massa pendemo.

Usai menyampaikan jawaban singkatnya, Sekda dan Asisten 1 Tapsel meninggalkan massa. Unjuk rada diselingi berbagai pertunjukan seperti nyanyian dan tarian "Anakkokki do hamoraon diau" oleh para massa.

Sebelum membubarkan diri karena Plt Bupati Tapsel Rasyid Dongoran tidak kunjung datang, orator massa memperdengarkan bukti dugaan kuat suara yang menekan agar memilih pasangan 01 Gus Irawan Pasaribu-Jakfar Syahbuddin Ritonga.

(IAN/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi