Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov. (ANTARA/Xinhua)
Analisadaily.com, Moskow - Moskow berharap dapat melanjutkan kembali dialog dengan Washington setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) baru-baru ini.
"Ada ... cukup harapan bahwa setidaknya beberapa dialog tingkat rendah akan dilanjutkan, karena saat ini dialog tersebut tidak ada sama sekali," kata Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Jumat (15/11).
Dia menambahkan bahwa Moskow tidak akan melihat situasi ini secara "optimistis."
Peskov menjelaskan bahwa pernyataan yang dibuat (Trump) selama kampanye pemilu bisa berubah setelah (Trump) memasuki Oval Office -- ruang kantor Presiden AS di Gedung Putih.
Jubir Kremlin itu pun menyebutkan bahwa perubahan dalam hubungan bilateral Rusia-AS dapat terjadi, dan ini juga akan bergantung pada pejabat-pejabat yang ditunjuk oleh presiden AS terpilih itu dalam pemerintahannya.
Trump, yang sebelumnya menjabat sebagai presiden AS dari 2017 hingga 2021, memenangi pilpres 2024, mengalahkan kandidat dari Partai Demokrat yang juga wakil presiden petahana, Kamala Harris.
(ANT/CSP)