USU Kukuhkan 2.602 Wisudawan, Rektor Tekankan Pentingnya Budaya Digital

USU Kukuhkan  2.602  Wisudawan, Rektor Tekankan Pentingnya Budaya Digital
Rektor USU Prof. Dr. Muryanto Amin saat memberikan ijazah kepada orangtua mahasiswa karena anaknya yang seharusnya wisuda meninggal. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan prosesi Wisuda Periode I Tahun Akademik 2024/2025 yang berlangsung di Auditorium USU pada Kamis dan Jumat (28–29/11/2024).

Wisuda kali ini mengusung tema “Memahami Budaya Digital dalam Industri Global,” yang menekankan pentingnya lulusan memahami budaya digital untuk menghadapi dinamika perubahan di era transformasi teknologi.

Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan atas keberhasilan mereka menyelesaikan studi. Beliau juga mengingatkan pentingnya keterampilan digital dan nilai-nilai kepemimpinan yang empatik, integritas, serta kerja sama sebagai landasan karier profesional yang berdampak positif.

“Teknologi hanyalah alat. Namun, di balik kecanggihan inovasi yang ada, nilai-nilai manusia seperti integritas dan empati harus tetap menjadi pegangan. Kami bangga melepas Anda sebagai alumni USU yang siap berkontribusi di tingkat global,” ujar Rektor.

Sebanyak 2.602 lulusan dari berbagai jenjang pendidikan diwisuda pada periode ini, termasuk 337 wisudawan dengan predikat Cumlaude. Salah satu lulusan terbaik adalah Rayyana Dario Silva dari Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi dengan IPK 3.96 dan masa studi 3 tahun 9 bulan.

Total alumni USU kini mencapai 263.279 orang, menjadikan universitas ini sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi terbesar di Sumatera yang terus menghasilkan lulusan berdaya saing tinggi.

Adityas Agung Ramadan, wisudawan Program Studi Sosiologi, membagikan pengalaman inspiratifnya selama menjadi mahasiswa. Adit yang aktif di organisasi kampus menyarankan mahasiswa untuk bergabung dalam kegiatan organisasi sebagai cara mengembangkan diri dan membangun relasi.

“Organisasi itu penting untuk membangun relasi dan mengembangkan diri. Pengurus organisasi juga harus lebih proaktif mendekati mahasiswa baru, misalnya melalui media sosial, agar lebih banyak yang tertarik,” katanya.

Adit juga membagikan tips belajar untuk mahasiswa, seperti bergabung dalam grup belajar dan menjalin hubungan dengan teman-teman yang ambisius. “Teman-teman yang ambis bisa memotivasi kita untuk mencapai target, termasuk cumlaude. Grup belajar di luar kampus juga membantu menambah skill,” tambahnya.

Dalam pidatonya, Rektor juga menegaskan komitmen USU untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan bersaing di tingkat internasional. Dengan visi menjadi World Class University, USU berfokus pada inovasi, kolaborasi interdisipliner, dan adaptasi terhadap perubahan global.

Sebagai upaya mendukung visi tersebut, USU menawarkan program unggulan seperti Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) yang didanai penuh oleh pemerintah. Program ini telah meluluskan mahasiswa dengan prestasi akademik dan publikasi internasional yang tinggi.

Acara wisuda ini menjadi tonggak penting bagi lulusan USU untuk melangkah ke masa depan dengan bekal budaya digital yang produktif. Rektor berharap para alumni mampu menghadapi tantangan era digital dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi