Sekda Dairi Jonny Hutasohit (empat kiri) depan foto bersama unsur pengurus KONI Sumut dan Dairi serta atlet berprestasi usai pembukaan Musorkab KONI Dairi di Aula Hotel Mutiara Sidikalang, Kamis (19/12). (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Sidikalang - Pemerintah rugi jika tidak mendukung pembiayaan olahraga. Karena olahraga sesungguhnya adalah investasi dan merupakan sarana pemberdayaan sumber daya manusia.
"Perangkat hukum di negara kita untuk mendukung pembiayaan dan pembinaan olahraga sesungguhnya cukup kuat. Ini dibuktikan adanya UU No 11 Tahun 2022 Tentang Keolahragaan.Bahkan di Sumut juga sudah ada Perda Olahraga. Namun realita yang ada, anggaran olahraga di banyak daerah masih sangat memprihatikan," ujar Wakil Ketua KONI Sumut H Sakiruddin mewakili Ketua Umum John Ismadi Lubis pada pembukaan Musorkab KONI Dairi di Aula Hotel Mutiara Sidikalang, Kamis (19/12) sore.
Musorkab dibuka Pj Bupati Dairi Surung Charles Lamhot Bancin diwakili Sekda Jonny Hutasohit. Muskab berjalan lancar diikuti 14 Pengcab Olahraga aktif dan 8 Pengcab sebagai peninjau.
Dalam Musorkab yang dipimpin pimpinan sidang Pandapotan Sianturi (taekwondo), Japorman Nababan (tenis meja) dan PTMSI Agung Manik (sepak takraw), Mangarangap Manik secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum KONI Dairi masa Bhakti 2025-2029.
Mangarangap yang di periode sebelumnya menjabat Sekretaris Umum mendampingi Ketua Umum Halim Lumbanbatu, terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal.
Sementara Halim Lumbanbatu tidak ikut dalam pencalonan karena sudah dua periode memimpin KONI Dairi, dan sekarang terpilih menjadi anggota legislatif.
Sakiruddin yang hadir bersama Kabid Organisasi Drs M Syahrir M.IKom dan Wakabid Hukum Ramli Tarigan SH MHum berharap kepada Pemkab Dairi memperhatikan anggarapan pembinaan olahraga.
"Sejarah mencatat, Dairi pernah melahirkan atlet berpestasi internasional seperti Mei Yulia Kurnia Ningsih (Wushu) dan Marlando Sihombing (biliar).Ini membuktikan talenta olahraga warga Dairi sangat menjanjikan," ujar Sakiruddin.
"Dengan berolahraga, mewujudkan masyarakat sehat dan bugar, produktivitas tinggi, punya daya saing dan senantiasa berfikir positif," ujarnya.
Sekda Jonny Hutasohit mengakui APBD Dairi 2025 sangat terbatas,sehingga anggaran untuk olahraga pun tidak maksimal. "Kiranya nanti anggaran untuk KONI dapat ditambah melalui PAPBD," ujarnya.
Hal senada disampaikan Halim Lumbanbatu. "Saya sudah dua periode memimpin KONI Dairi.Dan kini saya duduk di Legislatif.Saya akan berupaya nantinya anggaran KONI Dairi lebih baik," ujarnya.
(MP/RZD)
