Pengembangan Properti di Kualanamu Dukung Percepatan Pembangunan Ekonomi Sumut. (Analisadaily/Irin Juwita)
Analisadaily.com, Medan - Kota Medan dan Bandara Kualanamu sedang berkembang pesat, berkat sektor bisnis perkebunan dan perdagangan yang sangat kuat di Sumatera Utara. Berdasarkan data pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara tercatat 5,1% pada 2023 dan proyeksi diperkirakan mencapai 5,5% pada tahun 2024.
mengaku senang bisa menjalin kemitraan dengan Bank BPR NBP Group, yang memiliki visi sama dalam melihat potensi besar yang dimiliki oleh proyek Kualanamu Aerocity. "Bank BPR NBP Group sangat visioner dalam memahami prospek dan keuntungan jangka panjang dari kawasan ini. Kami percaya kerja sama ini akan mempercepat pengembangan dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal maupun nasional," ujarnya. Poltak Situmeang, SE, CRBD, selaku Koordinator BPR NBP Group sekaligus Direktur Utama NBP 20 menyampaikan bahwa Bank BPR NBP Group, melihat potensi besar dari pengembangan Kualanamu Aerocity. "Kami sangat antusias mendukung proyek ini karena lokasinya yang strategis dan prospeknya sebagai pusat investasi. Ini merupakan langkah penting bagi kami untuk berkontribusi dalam pembangunan kawasan ini," ungkap Poltak. Direktur Marketing PT FAF Mitra Propertindo, menambahkan, dengan lokasinya yang sangat strategis, diperkirakan nilai properti akan terus meningkat, dengan proyeksi capital gain sekitar 15-20% per tahun. "Kawasan sekitar bandara akan selalu memiliki permintaan tinggi, baik dari sektor perhotelan, komersial, maupun hunian. Ini adalah kesempatan besar bagi para investor untuk meraih keuntungan yang signifikan di masa depan," ungkapnya. Turut hadir dalam perjanjian kerja sama itu, Azizul Kholis, Direktur Keuangan PT FAF Mitra Propertindo, M. Fauzi Farhat, Komisaris Utama PT FAF Mitra Propertindo dan M. Fauzan Farhat, selaku Komisaris PT FAF Mitra Propertindo. (WITA/BR)