Rektor IAI Ismail Nasution: Membangun Palas Harus Dilaksanakan Secara Kolaboratif

Rektor IAI Ismail Nasution: Membangun Palas Harus Dilaksanakan Secara Kolaboratif
Rektor IAI Palas Ismail Nasution (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Padanglawas - Langkah Ikatan Keluarga Hayuara Barumun Raya (Ikabaya) Jakarta membentuk tim Percepatan Pembangunan Padanglawas mendapat dukungan dan apresiasi dari tokoh pendidikan Ismail Nasution, Lc, MTH.

Ismail yang juga Rektor Institut Agama Islam (IAI) Padanglawas ini mengatakan, pembentukan Tim Ikabaya Jakarta percepatan pembangunan Palas yang dimotori Amris Pulungan dan Ongku Parmonangan Hasibuan adalah langkah tepat.

"Sangat kita apresiasi apa yang dilakukan saudara-saudara kita membentuk tim percepatan pembangunan Padanglawas," kata Ismail, Jumat (27/12).

Ismail yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Palas menyebutkan, membangun Palas mesti dilaksanakan secara kolaboratif. Semangat para putra-putri perantau ini menjadi bukti animo tokoh dan masyarakat untuk perubahan sangat tinggi.

"Sudah 17 tahun usia Padanglawas, sudah saatnya berbenah diri. Pada periode ini kita berharap Pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan mengalami kemajuan di Padanglawas, dan ini sejalan dengan program prioritas Prabowo-Gibran," kata Ismail.

Ismail mengungkapkan, pembentukan tim Ikabaya percepatan pembangunan Palas memiliki fungsi dan peran strategis untuk kemajuan Palas.

Bukan hanya sekadar memberi masukan dan langkah-langkah yang akan diambil pemerintahan Padanglawas, tetapi juga sangat memungkinkan bisa mendatangkan anggaran dan investor.

"Jadi tim bentukan Ikabaya Jakarta ini sangat positif dan telah mengambil peran mulia ikut memikirkan percepatan pembangunan Padanglawas," tegas Ismail.

Apalagi tim Ikabaya bersifat independen dan tidak terikat dengan Pemerintahan Padanglawas.

"Insya Allah saya yakin tim Ikabaya percepatan pembanguna Palas bisa berjalan, apalagi tim ini tidak mengharapkan imbalan dari pemerintahan Padanglawas, tetapi murni untuk memajukan Padanglawas," tandasnya.

(ATS/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi