
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf melantik Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tenggara, Salim Fakhry dan Heri Al Hilal di gedung DPRK Aceh Tenggara. (Analisadaily/Riko)
Analisadaily.com, Aceh Tenggara -
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf melantik dan mengambil sumpah Salim Fakhry dan Heri Al Hilal sebagai Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tenggara periode 2025-20230. Pelantikan berlangsung dalam rapat paripurna DPRK Aceh Tenggara, Minggu (16/2/2025).
“Jagalah keharmonisan hubungan eksekutif dan legislatif. Ini akan memperkuat kinerja pemerintah dalam membangun Aceh Tenggara. Selalu jalin komunikasi dengan Pemerintah. Kami selaku Gubernur Aceh, selalu mendukung pembangunan Aceh Tenggara untuk kesejahteraan masyarakat," ucapnya. Mualem juga mengingatkan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tenggara yang baru lantik berapa pentingnya menjaga hutan (Leuser), ini merupakan salah satu aset terbesar Aceh yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara. Hutan Leuser menurut Mualem, bukan hanya kekayaan alam yang harus di jaga dan dilestarikan, tetapi sebagai modal utama dalam pembangunan daerah, dan untuk mengatasi permasalahan bencana alam seperti banjir yang sering terjadi di Aceh Tenggara. Mualem meminta agar suara mesin chainsaw di hutan harus dihilangkan. Penebangan liar harus diberantas, jika ingin menghentikan bencana ini. "Maka kita harus menjaga hutan dan menghilangkan penebangan liar," sebutnya. Mualem mengungkapkan, hutan ini tidak hanya memberikan manfaat ekosistem yang luar biasa, tetapi juga memiliki potensi besar untuk pariwisata yang bisa mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat Aceh Tenggara. "Hutan adalah modal kita, harus kita jaga, bukan hanya kesejahteraan yang kita raih. Seperti Bali yang berhasil menjaga alam untuk pariwisata, kita juga bisa membangun pariwisata dengan alam yang kita miliki," ujarnya. Sementara itu, dalam pidato perdananya, Bupati Aceh Tenggara, Salim Fakhry, menyampaikan apresiasi kepada DPRK Aceh Tenggara serta semua pihak yang telah menyukseskan pelantikannya. “Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara ini, termasuk DPRK Aceh Tenggara dan instansi terkait,” ucapnya. Salim Fakhry berharap, Pemerintah Aceh dapat memberikan perhatian lebih kepada Aceh Tenggara, mengingat daerah tersebut selalu dilanda banjir. Dia juga meminta dukungan penuh terhadap pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan dari pemerintah provinsi. "Pasca bencana banjir, infrastruktur seperti jalan dan jembatan mengalami kerusakan dan ini perlu perhatian khusus Pemerintah Aceh," katanya. Salim Fakhry juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bekerja sama dalam membangun Aceh Tenggara. "Kami berdua tidak akan mampu jika hanya mengandalkan kami saja. Mari bersatu, kita bangun Aceh Tenggara bersama-sama lebih baik ke depannya," ujarnya. Sebelumnya, Ketua DPRK Aceh Tenggara, Denny Febrian Roza, yang memimpin jalannya rapat paripurna, menyatakan keyakinannya bahwa bupati dan wakil bupati yang baru mampu menjalankan tugas dengan baik. “Kami percaya bahwa kepemimpinan yang baru ini akan membawa kemajuan bagi Aceh Tenggara,” ucapnya. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pj. Bupati Aceh Tenggara, Taufik, atas pengabdian dan keberhasilannya selama menjabat. “Kami berterima kasih atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam membangun Aceh Tenggara selama masa jabatannya,” pungkasnya. (MAG3)(DEL)