Oknum Polisi Diduga Curi 700 Batubata di Panji Bako Dairi

Oknum Polisi Diduga Curi 700 Batubata di Panji Bako Dairi
Oknum Polisi Diduga Curi 700 Batubata di Panji Bako Dairi (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Sidikalang – Seorang oknum anggota Polres Dairi, berinisial Briptu DS, hampir diamuk massa.

Peristiwa itu terjadi di lorong di samping Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi (GKPPD) Panji Bako, Desa Sitinjo 2, Kecamatan Sitinjo, Jumat (28/2) malam.

Pukulan warga sempat dilepas ke tubuh pria dimaksud.

“Sempat juga dipukul. Kalau bukan karena kehadiran tentara marga Hasibuan, mungkin sudah beda kondisinya,” ujar seorang warga.

Josua Sagala, Sabtu (1/3) membenarkan sejumlah warga ramai di TKP. Itu terkait dugaan pencurian batubata miliknya.

Dijelaskan, tempat tinggal saat ini sekaligus usaha, berada di jalan besar. Dia sedang membangun rumah di lorong tersebut berjarak sekitar 40 meter. Batubata ditumpuk di dekat lokasi pembangunan.

“Tetangga menginformasikan, ada mobil pikap di dekat stok batu. Atas kabar itu, saya buru-buru melangkah lantaran sebelumnya sebanyak 1.200 potong batubatu, hilang,” kata Josua.

Sesampai di lokasi, Josua menyebut, melihat sebagian batubata telah dimuat di mobil pikap. Tak lama berselang, DS datang dan menyebut itu tanah mereka.

“Kalau itu tanah kalian, kenapa batubatu saya dimuat di mobil,” tanya Josua.

Menurut Josua, DS menuturkan, batu tersebut dimuat oleh adiknya. Namun, ketika Josua mendesak agar menghadirkan adik DS, oknum polisi itu tidak bisa mendatangkan.

“Saya lihat, celana panjangnya berdebu,” ungkap Josua.

Penjelasan Josua, sekitar 700 batubata sudah dimuat ke mobil pikap mirip Carry. Kalau dihitung, nilai ekonominya sekitar Rp 400 ribu.

Malam kejadian, ujar Josua, beberapa polisi juga datang ke TKP, termasuk KBO Satreskrim, Iptu Parlindungan Lumbantoruan. Kasus tersebut telah dilapor ke Polres Dairi.

“Saya sudah mengadu. Pagi ini juga mau ke sana,” ujar Josua.

Tetangga korban, Edwin Pasaribu mengutarakan, kecurigaan muncul menyusul keluhan Josua atas hilangnya batubata beberapa hari sebelumnya.

“Lae Sagala pernah bilang, batunya hilang 1.200 biji. Makanya begitu melihat pikap parkir, saya hubungi. Rupanya di dalam sudah masuk material,” kata Edwin.

Sumber di Polres Dairi membenarkan, DS diamankan kasus dugaan pencurian batubata.

“DS menyebut, dia bersama seseorang tadi malam. Setelah dicek, temannya membantah,” ujar sumber.

(SSR/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi