Bupati Labuhanbatu Paparkan 8 Aksi Penurunan Stunting

Bupati Labuhanbatu Paparkan 8 Aksi Penurunan Stunting
Bupati Labuhanbatu Paparkan 8 Aksi Penurunan Stunting (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Labuhanbatu - Bupati Labuhanbatu Maya Hasmita memaparkan delapan aksi konvergensi kinerja penurunan stunting tahun 2024.

"Program stunting sudah berjalan kurang lebih 3 tahun terakhir di Kabupaten Labuhanbatu. Jumlah penduduk 520.545 jiwa, dari sembilan kecamatan, dimana angka stunting di Labuhanbatu sekitar 20,2 persen," ungkap Bupati Maya acara zoom meeting bersama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Perwakilan Provinsi Sumatera Utara dan Bappelitbang Sumatera Utara, Kamis (6/3/2025) di Ruang Rapat Bupati.

Adapun kegiatan atau program stunting yang masih berjalan, katanya, sosialisasi di setiap Puskesmas dan Posyandu.

Pemberian makanan bergizi tambahan kepada bayi maupun ibu hamil. Kemudian, program ibu stunting dan bapak stunting. Stunting keliling yang masih terus berjalan dengan baik di Kabupaten Labuhanbatu.

“Insya allah, kedepannya dengan pemerintahan yang baru, kami akan terus berupaya dan berkomitmen menekan angka stunting di Kabupaten Labuhanbatu,” ujarnya.

Pemerintahan Labuhanbatu, lanjutnya juga sangat mendukung menyukseskan program Pemerintah Pusat, Provinsi dalam penanganan menurunkan angka stunting.

Maya pun berharap melalui penilaian kinerja pelaksanaan delapan aksi konvergensi penurunan stunting di Kabupaten Labuhanbatu tahun 2024 bisa mendapatkan hasil yang memuaskan.

“Kalau bisa Labuhanbatu mendapat juara pada penilaian kinerja penurunan stunting tahun 2024 ini,” tutup Bupati Labuhanbatu.

Plt Bappeda Labuhanbatu NM Bangun menambahkan, delapan pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting di kabupaten Labuhanbatu, yakni melakukan Analisis Aksi. Menyusun Rencana Kegiatan. Lalu, menyelenggarakan Rembuk Stunting.

Memberikan Kepastian Hukum (Perbup tentang peran desa). Pembinaan KPM. Meningkatkan Sistem Manajemen Data. Kemudian, melakukan Pengukuran dan Publik Stunting dan terakhir melakukan Reviu Kinerja Tahunan. (mag2)

(WITA)

Baca Juga

Rekomendasi