Komitmen Pemerintah Kabupaten Batu Bara dalam meningkatkan mutu pendidikan kembali dibuktikan dengan digelarnya Seminar Nasional bertajuk “How To Be A Great Teacher”, Jumat (25/4/2025), di Aula Kantor Bupati, Kecamatan Lima Puluh. (Analisadaily/Alpian)
Analisadaily. com (Batubara) - Komitmen Pemerintah Kabupaten Batu Bara dalam meningkatkan mutu pendidikan kembali dibuktikan dengan digelarnya Seminar Nasional bertajuk “How To Be A Great Teacher”, Jumat (25/4/2025), di Aula Kantor Bupati, Kecamatan Lima Puluh.
Bupati Batu Bara, H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si, hadir langsung membuka seminar yang diikuti ratusan guru dari berbagai sekolah di seluruh kabupaten. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran guru bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai inspirator dan pelindung siswa.
"Guru adalah ujung tombak pendidikan. Saya berharap para guru lebih memperhatikan murid-muridnya, bukan hanya dalam pelajaran, tetapi juga dalam pergaulan sehari-hari. Jauhkan mereka dari barang-barang terlarang yang bisa merusak masa depan,” pesan Bupati dengan tegas.
Turut hadir mendampingi, Wakil Bupati Syafrizal, SE, M.AP, Asisten I Setdakab Batu Bara Edwin Aldrin Sitorus, Kadis Kominfo, serta Plt. Kadis Pendidikan Kabupaten Batu Bara. Seminar ini juga menghadirkan pembicara nasional, di antaranya International Certified Coach Syafi’i Efendi, M.M, Ketua Teacher Preneur Nusantara Sumut Muhazir Siagian, S.M, M.M, dan Pembina Teacher Preneur Nusantara Sumut Dr. Azip. P, S.H, M.H.
Seminar bertujuan untuk membekali para pendidik dengan wawasan dan keterampilan dalam mengajar yang tidak hanya efektif, tetapi juga relevan dengan perkembangan zaman. Metode pengajaran inovatif, pendekatan emosional terhadap siswa, serta pembangunan karakter menjadi fokus utama dalam kegiatan tersebut.
“Guru masa kini dituntut untuk adaptif, kreatif, dan mampu membentuk siswa yang tak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berkarakter,” ujar Syafi’i Efendi dalam paparannya.
Para peserta seminar mengaku termotivasi dan mendapatkan banyak inspirasi untuk diterapkan di kelas. Diharapkan, kegiatan ini menjadi langkah awal menuju transformasi pendidikan di Kabupaten Batu Bara
(AP/CSP)