Kegiatan tasyakuran dihadiri sejumlah unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tapanuli Utara (Forkopimda Taput) dan mitra kerja.

Kegiatan tasyakuran dirangkai dengan acara zoom meeting bersama Kementerian Imigrasi Dan Pemasyarakatan (Imipas).

Menteri Imipas Agus Andrianto dalam sambutannya mengatakan, diusia memasuki 61 tahun, pemasyarakatan diharapkan terus memperkuat perannya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

"Sejalan dengan motto Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat," ujarnya.

Menurutnya, pemasyarakatan bukan hanya sekadar urusan penjara, tetapi tentang memberikan harapan, membangun kembali jati diri manusia, dan menghadirkan keadilan restoratif bagi masyarakat.

“Sehingga pada Hari Bakti Ke-61 ini, saya mengajak kita semua untuk melakukan refleksi mendalam. Refleksi ini harus melahirkan aksi. Bukan hanya evaluasi di atas kertas, tapi langkah konkret yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat dan warga binaan,” pungkasnya.

Dia mengaku dalam satu tahun terakhir, telah terdapat semangat baru program akselerasi yakni program unggulan yang fokus pada ketahanan pangan berbasis kegiatan pembinaan di pemasyarakatan.

“Kita ingin menjadikan warga binaan sebagai pelaku aktif pembangunan, bukan hanya objek pembinaan. Di balik tembok Lapas, kita punya potensi besar tenaga kerja yang bisa dilatih dan lahan yang bisa digarap dan bangun untuk menjadikan pemasyarakatan sebagai centre of excellence dalam produksi pangan,” tambahnya.

Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Imipas Mashudi dalam laporannnya menyampaikan tema peringatan HBP ke-61 Tahun ini adalah Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat.

"Merefleksikan komitmen Pemasyarakatan untuk memberikan kontribusi nyata dan dampak positif bagi masyarakat sesuai tujuan Sistem Pemasyarakatan sebagaimana Undang-Undang RI Nomor 22 Tahun 2022 tentang pemasyarakatan," katanya.

Dia menambahkan, dalam rangka peringatan HBP ke-61 sebelumnya juga telah dilakukan berbagai kegiatan seperti Pekan Olahraga dan Seni Warga Binaan, Bakti Sosial dan Jumat Berkah.

Donor darah, pemasyarakatan bersih-bersih, hingga Indonesia Prison Products and Arts Festival (IPPAFest) 2025.

"Kesuksesan seluruh rangkaian kegiatan tersebut tidak lepas dari kontribusi dan dukungan seluruh jajaran lemasyarakatan, baik di tingkat pusat, kantor wilayah, maupun Unit Pelaksana Teknis di seluruh Indonesia,” tandasnya.

Di sela mengikuti zoom meeting Kementerian Imipas, Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) kelas II B Tarutung Evan Yudha Putra Sembiring sekaligus memberikan sembako kepada sejumlah warga kurang mampu.

Kemudian menyerahkan piagam penghargaan kepada dua orang pegawai Rutan Tarutung atas nama Peniel Pahottua Hasiholan Simatupang dan Nasrul Afdah Siregar yang berhasil menggagalkan masuknya narkoba ke dalam Rutan.

Selanjutnya memberikan piagam penghargaan kepada Bupati Taput dan Kepala Kepolisian Resort Tapanuli Utara (Polres Taput), Kodim 0210/TU, Subdenpom 1/2-2 Tarutung, Dinas Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Agama Tapanuli Utara yang telah berkontribusi nyata dalam mendukung program pembinaan bagi warga binaan serta dukungan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Rutan.

Acara tasyakuran peringatan HBP ke 61 yang digelar Rutan Tarutung diwarnai dengan pemotongan tumpeng.

Kegiatan turut dihadiri Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR), James Bond Naibaho, Kasubsi Pelayanan Tahanan, Jonias B. Pakpahan, Kasubsi Pengelolaan, Mian H.R. Simarmata, dan sejumlah pegawai dan staf Rutan.

Pj Sekda Taput, David Sipahutar, Dandim 0210/TU diwakili Pasi Pers, Kapten Inf. Bugner Siboro, Kapolres Taput diwakili Kabag Ren AKP S. Butarbutar, Kajari Taput diwakili Kasi Pidum AC Pandiangan.

Komandan Subdenpom 1/2-2 Tarutung, Lettu Cpm. B. Nainggolan, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Taput, Marco Panggabean.

(CAN/RZD)