"Tujuan kita membuat manasik ini adalah untuk memberikan pembekalan kepada para jemaah untuk melaksanakan ibadah haji dan sekaligus sebagai upaya silaturahmi pengenalan satu sama lain, pemantapan dan penyamaan persepsi dalam penyelenggaraan ibadah Haji di Tanah Suci Makkah," kata Taufik saat menutup pelaksanaan manasik haji pada Kamis (8/5/2025) di pendopo rumah dinas Bupati Asahan.

Kemudian, dia juga berpesan kepada para jemaah untuk tetap menjaga kesehatannya sampai waktu keberangkatan ke tanah suci. Dan diharapkan juga jemaah untuk menjaga nama baik Kabupaten Asahan selama melaksanakan Ibadah Haji. "Saya berpesan agar para jemaah mengikuti arahan yang diberikan oleh pembimbing, agar mencapai tujuan menjadi haji yang mabrur," ujarnya.

Tidak lupa, Taufik juga meminta kepada pembimbing haji dan petugas kesehatan untuk terus membimbing dan memantau kesehatan para jemaah, agar para jemaah dapat menjalankan Ibadah Haji dengan sebaik-baiknya.

"Kami juga mendoakan bapak ibu, diberikan kemudahan dalam menjalankan serangkaian Ibadah Haji nantinya. Saya minta berikan pelayanan terbaik kepada tamu Allah ini," ujarnya.

Berdasarkan data jemaah yang akan berangkat nantinya diketahui yang akan berangkat pada tahun ini sebanyak 337 orang dengan rincian jemaah reguler 241 orang, lansia 12 orang, jemaah mutasi 5 orang, jemaah cadangan 54 orang dan jemaah penggabungan mahram/pendamping lansia 25 orang. Jemaah calon Haji Kabupaten Asahan berada di kloter 15 dan nantinya akan berangkat menuju Asrama Haji Medan pada tanggal 19 Mei 2025.

Kegiatan ini dirangkai juga dengan upah-upah Jemaah Haji oleh Bupati Asahan dan penyerahan perlengkapan haji secara simbolis kepada jemaah calon haji.

(ARI/DEL)