Ke-empat inovasi pendidikan yang diluncurkan yakni penerbitan buku pendidikan budaya Batak Toba untuk jenjang PAUD, SD, dan SMP.

Program Tapanuli Utara Maretong, Manjaha, Martorsa (Tapamaju), yang merupakan program menggerakkan budaya hidup bersih dan cinta lingkungan. Program Siswa/i Tapanuli Utara peduli kebersihan lingkungan dan sekolah(Saitapaias), dan program sosialisasi perlindungan anak terhadap kekerasan seksual.

Dalam sambutannya Deni menekankan pentingnya membangun kesadaran generasi muda terhadap kebersihan lingkungan.

Program ‘Saitapaias terinspirasi dari negara-negara maju dengan kotanya yang bersih, ini bukan karena banyaknya petugas kebersihan, melainkan karena warganya peduli untuk tidak membuang sampah sembarangan,"katanya.

Dia menegaskan, kesadaran akan perduli kebersihan ini yang harus terus dimotivasi. Tidak hanya kebersihan dalam sekolah tetapi harus sampai lingkungan sekitar juga.

"Bapak/Ibu para kepala sekolah harus menggerakkan seluruh siswa, berikan motivasi hingga ruang kelas. Harapan kedepan, semoga tidak ada lagi yang membuang sampah sembarangan dan kita harus sadarkan anak didik untuk tidak buang sampah sembarangan,"tambahnya.

Sedangkan pada program Tapamaju Deni mengajak seluruh pihak untuk memanfaatkan teknologi dalam dunia Pendidikan.

"Bapak/Ibu harus memanfaatkan tehnologi, dengan dukungan tehnologi akan semakin memantapkan proses mengajar para guru. Program berhitung, membaca dan bercerita ini agar siswa dapat lebih aktif dan mampu mengungkapkan pemikiran serta perasaannya,"imbuhnya.

Dia juga mengatakan, pada moment Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ini menjadi tonggak kebangkitan pendidikan, khususnya menyangkut kebersihan.

“Momentum Harkitnas saat ini menjadi kebangkitan pendidikan dan untuk kebersihan di Tapanuli Utara,"tandasnya.

Pada laounching empat program inovasi pendidikan ini, Deni memberikan apresiasi kepada para penulis buku lokal dan penerbit PT. Erlangga atas dukungannya dalam mempublikasikan karya-karya dan menyerahkan piagam penghargaan kepada 18 penulis buku Pendidikan muatan lokal.

(CAN/CSP)