BPJS Ketenagakerjaan Padanglawas melakukan sosialisasi dengan menyasar Pekerja Informal. (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Padanglawas - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek Cabang Padanglawas (Palas) terus menggelar sosialisasi manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan. Kini yang menjadi sasaran adalah pekerja Informal.
Kegiatan sosialisasi berlangsung di Desa Aliaga, Kecamatan Hutaraja Tinggi. Dihadiri Sekcam HutarajanTinggi, Landri Pardomuan Hasibuan, Kepala Dinas Tenaga Kerja Palas, Sahrunsyah Siregar dan Kepala Desa, Aliaga.
Tujuan kegiatan tersebut, untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat. Khususnya pekerja sektor informal seperti petani, pedagang dan tukang bangunan.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palas, Erwin Veri Siregar Jumat (23/5/2025) mengatakan, pentingnya jaminan perlindungan sosial ketenagakerjaan bagi para pekerja informal.
Dihadapan peserta sosialisasi, Erwin Veri menjelaskan, pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja yang memiliki risiko terhadap kecelakaan kerja dan kematian.
Program jaminan sosial ketenagakerajaan di antaranya, kata Erwin Veri, seperti Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT).
"Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) juga dapat menjadi peserta dari tiga program tersebut yang disesuaikan dengan kemampuan," terangnya.
Kata Erwin Veri, melalui BPJamsostek, negara hadir memberi kepastian jaminan kepada pekerja dan masyarakat pekerja di seluruh Indonesia dalam hal apabila terjadi risiko sosial.
Dalam kegiatan sosialisasi itu juga diserahkan santunan kematian kepada 3 orang peserta aktif asal Desa Aliaga yang telah meninggal dunia.
"Tiga orang ahli waris yang meninggal dunia, menerima manfaat santunan jaminan sosial ketenagakerjaan jaminan kematian, masing-masing sebesar Rp42 juta," kata Erwin Veri usai menyerahan santunan kepada ahli waris.
Hal ini sambungnya, sebagai wujud nyata perlindungan jaminan sosial yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palas bagi pekerja yang meninggal dunia.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Palas, Sahrunsyah Siregar menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperluas cakupan kepesertaan dan memastikan bahwa perlindungan sosial dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Sementara itu Sekcam Hutaraja Tinggi Landri Pardomuan Hasibuan, menyampaikan, apresiasi atas inisiatif BPJS Ketenagakerjaan yang terus aktif menjangkau masyarakat desa untuk edukasi perlindungan sosial ketenagakerjaan.
Ia berharap, seluruh pekerja informal di wilayah Kecamatan Hutaraja Tinggi, memahami pentingnya perlindungan jaminan sosial dan mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Kegiatan sosialisasi ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif dan pendaftaran oleh masyarakat yang ingin menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
(ATS/DEL)