Harimau Masuk Kebun Warga di Padangsidimpuan

Harimau Masuk Kebun Warga di Padangsidimpuan
Ilustrasi (Internet)

Analisadaily.com, Padangsidimpuan - Seorang petani karet di Desa Pudun Jae, Kecamatan Pasangsidimpuan Batu Nadua, Kota Padangsidimpuan, kaget saat melihat harimau sumatera diladangnya, Jumat (30/5).

Petani bernama Holid Hasibuan (38) melihat harimau bersama anaknya, Hamka, yang masih masih berusia 11 tahun atau kelas 4 SD. Hal itu terjadi saat berjalan ke ladangnya dari Pudun Jae sejauh 3 kilometer atau 2 jam berjalan kaki guna mengarit.

Sesampainya di lokasi, di Tor Maronjak, Holid langsung melakukan aktivitas mengarit karet.

"Sesampai di ladang saya letakkan tas tempat bekal kami dan mulai mangguris (mengarit). Di situ ada anak anjing orang datang ke saya dan selalu menempel dikakiku," kata Holid.

Tidak curiga dengan tingkah anjing tersebut yang tidak seperti bisanya, dirinya terus mengarit pohon karet. Nah, di pohon karet ke sepuluh inilah tragedi dikagetkan sang raja hutan.

"Lagi asik mengarit, saya lihat sekitar lima meter di balik pohon kesepuluh ini ada badan harimau sebesar sapi duduk berbelang kuning. Sayapun langsung kaget," ucapnya.

Dan dengan perasaan penasaran dan jantung yang berdegub kencang, tubuh petani ini makin shok dikarenakan harimau inipun mengeluarkan auman yang keras.

"Saya liat badannya dari belakang besar sekali. Tiba-tiba dia mengaum yang suaranya aumannya "aummm "mmm" dengan suara seperti diloudspekerkan di telinga saya sangat kuat sekali," kata pria beranak empat ini.

Dengan wajah pucat saya gemetar dan lari. Lalu saya saat belari saya saut anakku "Hamka Lari". “Larilah kami bang menerobos semak-semak. Sendal dan tas tinggal di sana. Ngak tau bang menceritakan kejadian itu gimana pertama kali dalam hidupku melihat itu langsung di depan mataku.”

Selain petani karet ini, seorang warga di Desa Pudun Jae juga melapor mendengar Auman dari arah kejadian pada Jumat pagi pukul 09.00 WIB.

"Tadi juga warga melapor mendengar auman harimau yang keras pada pagi hari," ucap Kadus Pudun Jae, Rizki Ibrahim Siregar.

Kades Pudun Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Batu Nadua, Rizki Ibrahim Siregar sudah mengeluarkan peringatan dini kepada warga untuk waspada dan jangan keladang.

"Untuk warga Pudun Jae untuk berhati-hati kalau mau kekebun karena harimau sumatera sedang berkeliaran. Dan saat ini sudah berkoordinasi dengan pihak Polmas dan Babinsa," kata Rizki Ibrahim.

Sampai saat ini tim gabungan dari BKSDA, TNI, Polri masih bergerak upaya melakukan pencarian harimau.

(IAN/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi